Baru Dipasang, Garis Kejut di Perempatan Mbah Takim Dibongkar Lantaran Diprotes Warga

Baru Dipasang, Garis Kejut di Perempatan Mbah Takim Dibongkar Lantaran Diprotes Warga Perempatan Mbah Takim.

PACITAN, BANGSAONLINE.com - Garis kejut yang baru beberapa hari lalu dipasang di perempatan Mbah Takim Jl Yos Sudarso, Desa Bangunsari, Kecamatan/Kabupaten Pacitan, akhirnya dibongkar. Dari empat titik pemasangan rambu tersebut, satu titik di sebelah timur dihilangkan dengan alasan mengganggu ketenangan warga saat malam hari.

"Memang benar, garis kejut yang sebelah timur dibongkar karena di seputaran jalan itu banyak bermukim orang usia lanjut. Mereka mengeluh tak bisa tidur karena terganggu suara roda kendaraan yang melindas garis kejut," ujar Agus Winarno, Kasie Rekayasa Lalu-lintas Dinas Perhubungan (Dishub) Pacitan, Sabtu (22/9).

Baca Juga: Traffic Light Gerdon Pacitan Banyak Diabaikan Pengguna Jalan

Pembongkaran rambu lalin itu setelah ada koordinasi dengan bupati. "Pak Kepala Dishub (Wasy Prajitno) meminta petunjuk bupati lantaran ada komplain dari warga. Hasil koordinasi, bupati memberikan arahan untuk dibongkar kalau memang dinilai mengganggu," jelasnya.

Sementara Ari, salah seorang warga sekitar menyesalkan dibongkarnya garis kejut tersebut. Mengingat, perempatan Mbah Takim merupakan kawasan rawan laka lantas. "Seharusnya Dishub lebih memperhatikan kepentingan yang lebih besar dari sekadar komplain sebagian warga karena tak bisa tidur," ujarnya. (yun/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO