SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Kampanye hitam dan hoax masih mewarnai kampanye Pilpres 2019. Kabar hoax banyak menyebar melalui sarana media sosial. Namun, Relawan Jokowi (ReJo) di Jawa Timur mengaku tak mau terjebak dalam ajang saling serang di media sosial. Rejo lebih memilih melakukan aksi nyata dalam mendukung Jokowi.
Ketua DPD ReJo Jatim, Kelana Aprilianto mengungkapkan, salah satu aksi nyata yang dilakukan ReJo adalah aksi kemanusiaan menyumbangkan 1 kilo beras dari 1 pengurus untuk para korban bencana alam di Indonesia yang baru saja terjadi di Donggala dan Palu.
Baca Juga: Tiga Pelaku Pembakaran Polsek Tambelangan Disidang Hari Ini
"Kita gak mau meladeni hoax, kita pilih aksi nyata seperti gerakan 1 kg beras untuk korban bencana. Gerakan ini wajib bagi pengurus. Total pengurus ReJo di Jatim ada 12.000 orang. Berarti paling tidak ada 12 ton beras yang bisa disumbangkan untuk saudara kita yang tertimpa bencana alam," tutur Kelana, usai menghadiri pelantikan pengurus DPC ReJo Kota Surabaya, Minggu (14/10).
Kelana mengapresiasi gerakan 1 orang 1 kilo beras yang diinisiasi oleh DPC ReJo Kota Surabaya. Karena itu, gerakan ini akan dilaksanakan secara meluas se-Jawa Timur. Tak hanya pengurus, tetapi juga relawan ReJo. Ini gerakan yang bagus dan sangat inspiratif.
Calon Anggota DPR RI ini melanjutkan, aksi nyata tersebut menjadi ciri dari relawan ReJo. Kita tak perlu gaduh di dunia maya dengan pendukung capres lain. ReJo memilih turun langsung ke masyarakat dalam rangka menyosialisasikan program Jokowi di Pilres 2019 dan apa yang sudah dilaksanakan Jokowi selama 4 tahun ini.
Baca Juga: Penuhi Nadzar Kemenangan Khofifah-Jokowi, Kiai Asep Umrohkan Tim 35 Kabupaten
"Konsolidasi internal kita juga konkret, hari ini ReJo sudah ada di 664 Kecamatan se-Jawa Timur. Kita menjadi garda terdepan mendukung Pak Jokowi bersama partai koalisi," tandas Kelana yang juga Ketua DPD Partai Hanura Jatim tersebut.
Di tempat yang sama, Sekjen DPP Rejo Ferrari Roemawi mengaku salut dengan soliditas dan masifnya gerakan ReJo di Jawa Timur. Pihaknya selaku pimpinan pusat memberi perhatian khusus kepada ReJo di Jatim. Pasalnya Jawa Timur memiliki nilai strategis yang tinggi sebagai lumbung suara terbesar kedua setelah Jawa Barat.
Karena itu dirinya berharap di bawah kepemimpinan Kelana Aprilianto, ReJo Jatim bisa mewujudkan target 70 persen suara untuk kemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin di Jawa Timur. Sebab, kalau menang besar di Jatim, maka peluang kemenangan Jokowi-Ma'ruf Amin secara nasional akan terbuka lebar.
Baca Juga: FPI Punya Divisi Penegakan Khilafah, Plt Ketua PA 212 Ingin Dirikan Negara Khilafah pada 2024
"Jatim ini strategis, karena kantong suara terbesar secara nasional setelah Jabar. Karena itu, kita yang di pusat dukung penuh Pak Kelana Cs di Jatim. Karena kalau Jokowi menang di Jatim, Insya Allah menang juga secara nasional," pungkas politikus Partai Demokrat ini. (mdr/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News