PACITAN, BANGSAONLINE.com - Menanam adalah sedekah. Filosofi tersebut yang ditandaskan Ketua Muhammadiyah Disaster Manajemen Center (MDMC) Cabang Pacitan, Agus Hadi Prabowo, dalam upayanya membantu melestarikan lingkungan serta sebagai mitigasi bencana yang sangat mudah dilakukan siapa pun.
"Kegiatan menanam pohon manggis yang akan dilaksanakan mulai tanggal 12 hingga 15 November nanti merupakan bentuk kepedulian MDMC dalam membantu melestarikan lingkungan serta upaya mitigasi bencana yang tengah digalakkan BNPB serta BPBD Pacitan di beberapa desa tanggap bencana," ujarnya, Minggu (11/11).
Baca Juga: Info BMKG: Selasa Dini Hari ini, Trenggalek Diguncang Gempa Magnitudo 5,4
Menurut Agus, kehadiran MDMC pada kegiatan tersebut atas ajakan BNPB serta BPBD, sebagai salah satu ormas yang ikut peduli dengan kondisi daerah rawan bencana. Selain itu juga melibatkan beberapa ormas serta sektor lainnya.
"Kegiatan ini akan dilaksanakan di Desa Kedungbendo Kecamatan Arjosari, Desa Mangunharjo Kecamatan Tegalombo, Desa Karanganyar dan Klesem Kecamatan Kebonagung. Sebab desa-desa tersebut masuk sebagai desa tanggap bencana berdasarkan ketetapan BNPB serta BPBD," tuturnya.
Mengapa dipilih pohon manggis? Mantan komisioner KPU Pacitan ini mengungkapkan, pohon manggis merupakan pohon tahun yang dinilai mampu menahan erosi. Selain itu, pada jangka panjang nantinya akan bisa memberikan nilai ekonomis cukup tinggi bagi anak-cucu kelak. (yun/rev)
Baca Juga: Istri Kades di Pacitan Ngaku Dijambret dan Kehilangan Uang Rp14 Juta, Ternyata...
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News