NGAWI, BANGSAONLINE.com - Bupati Ngawi Budi Sulistyono bersama komunitas medsos (Facebook) di Ngawi akan meningkatkan kerja sama ke depannya. Pasalnya, belum tentu semua aspirasi dari masyarakat terjaring oleh pemerintah. Justru melalui komunitas media sosial (medsos) sebagian aspirasi maupun kondisi warga Ngawi cepat diketahui. Misalnya melalui Info Cepat Ngawi (ICN) Peduli.
"Karena yang lebih jeli dan tajam melihat ke bawah itu ya komunitas seperti ICN peduli ini," jelas Budi Sulistyono Bupati Ngawi di depan awak media.
Baca Juga: Masuk Musim Hujan, BPBD Ngawi Bersama Forkopimda Gelar Apel Kesiapsiagaan Penanggulangan Bencana
Kepedulian komunitas medsos kali ini nampak dalam kepeduliannya pada salah satu warga dari Dusun Cangkring, Desa Danguk, Kecamatan Karangjati. Orang nomor satu di Kabupaten Ngawi bersama komunitas ICN Peduli bergotong royong mengangkat rumah kayu yang mendapatkan bantuan dari ICN Peduli.
Kanang, sapaan Bupati Ngawi mengucapkan terima kasih kepada ICN peduli yang telah merespon cepat dalam membantu masyarakat yang kurang mampu serta turut membantu permasalahan sosial.
Selama ini Kanang mengakui bahwa aspirasi yang diserap pemerintah kadang masih belum menyentuh ke akar bawah. Penyebabnya bukan hanya kurang turun, tapi biasanya terkendala masalah administrasi birokrasi. Dengan adanya komunitas seperti ICN Peduli sangat membantu menjaring aspirasi masyarakat melalui media sosial.
Baca Juga: Polres Ngawi Ringkus 2 Pengguna Sabu
"Dengan adanya ICN Peduli sangat membantu menjaring aspirasi masyarakat melalui media sosial maupun secara langsung tentu sangat membantu peran pemerintah," urai Kanang.
Dalam kegiatan sosial berbentuk bedah rumah kali ini pihak pemerintah daerah tidak hanya memuji kegiatan positif dari ICN Peduli. Melainkan juga men-support dalam bentuk moril maupun material kepada ICN Peduli. Melalui kegiatan bedah rumah tersebut pemerintah daerah menjadi paham akan kebutuhan warga. Untuk itu, Kanang menjelaskan bahwa tidak hanya rumah tempat tinggal saja yang akan dibantu. Melainkan juga kebutuhan lain termasuk kesehatan dan sebagainya.
"Jadi nyambung. Semua ikut berperan untuk membantu Pak Samidin ini," terangnya.
Baca Juga: Tampung Masukan Masyarakat, Pemkab Ngawi Gelar Forum Konsultasi Publik Penyusunan SPP
Dia tidak mengelak bahwa kondisi yang dialami Samidin tersebut bukan terakhir dan satu-satunya. Masih ada warga lain yang juga sangat membutuhkan sentuhan bantuan pemerintah maupun komunitas sosial.
Memang sejauh ini peran pemerintah daerah sudah berusaha semaksimal mungkin melalui program bantuan dari beberapa organisasi perangkat daerah (OPD). Namun hal tersebut diakui orang nomor satu di Ngawi memang belum semua dapat tersentuh.
Jadi menurut Kanang untuk keberadaan dari komunitas semacam ICN Peduli sangat dibutuhkan peranannya. "Makanya kami ingin jalan bareng. Kita butuh kerja sama seperti ini kedepan dan seterusnya," pungkas Kanang. (nal/rd)
Baca Juga: Alami Kekeringan, Dandim Ngawi bersama Stakeholder Lakukan Pengecekan Sumber Air
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News