SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa memiliki cara unik untuk mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemprov Jatim agar giat beramal dan bershodaqoh, khususnya di bulan suci Ramadhan 1440 H/2019 M. Cara itu dengan membuat “pohon berkah”, yang ditempatkan di kantor-kantor OPD Pemprov Jatim.
Sejumlah pejabat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) pun berlomba-lomba menyerahkan sedekahnya ke petugas Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi Jatim. Setelah itu, mereka menuliskan nama dan nominal uang yang disedekahkan untuk ditempel di ranting pojon sedekah.
Baca Juga: Sukses Implementasikan Tata Kelola SPK Efektif dan Terukur, Pemprov Jatim Raih Penghargaan dari BSN
“Kami menggelar apel di Pemprov, kemudian kita bikin pohon berkah. Jadi Baznas saya undang ke Pemprov, dan masing-masing OPD saya minta tetap apel pagi, kemudian beramai-ramai infaq dan sedekah,” kata Khofifah usai Apel Pagi, Senin (6/5).
Orang nomor satu di Jatim ini mengatakan pohon berkah ini juga akan dihadirkan saat minggu kedua, atau masuk pada pertengahan Bulan Puasa Ramadhan 1440 H. Pada minggu kedua tersebut, Gubernur Khofifah ingin hadirnya pohon berkah dapat dimanfaatkan para ASN untuk menunaikan zakat.
“Jadi, inilah proses yang ingin kita awali besok di Pemprov dalam rangka menyambut bulan puasa,” katanya.
Baca Juga: Pemprov Jatim Sabet Sertifikasi 13 Warisan Budaya Tak Benda Indonesia dari Kemenbud
Mantan Menteri Sosial ini menambahkan, hadirnya pohon berkah ini merupakan bagian dari implementasi al'ilmu bila 'amalin kassyajari bila tsamarin, bahwa umat manusia yang berilmu tahu bahwa ada keberkahan dan kemuliaan yang luar biasa di Bulan Ramadhan.
Selain pohon berkah, imbuh Khofifah, dalam menyambut bulan puasa ini, juga akan diselenggarakan tadarus, atau pembacaan kitab suci Al-Qur’an secara bersama sama di Masjid Baitul Hamdi, Kantor Gubernur Jatim, maupun di Gedung Negara Grahadi. Menurutnya, momen bulan puasa ini sangat spesial dan tepat untuk membangun kebaikan-kebaikan, khususnya ibadah.
“Jadi, ayolah kapan lagi kita ngaji, ayo sama-sama kita ngaji, tadarus, baca Al-Qur’an,” ujarnya seraya mengajak masyarakat untuk memanfaatkan bulan puasa ini untuk memperbanyak ibadah, seperti sholat wajib dan sholat sunnah, khususnya tarawih berjamaah di masjid, membaca Al-Qur’an, membakar ego, nafsu, amarah, dan hal negatif lainnya untuk diubah menuju kebaikan. (mdr/dur)
Baca Juga: Di Rakor GTRA Kanwil BPN Jatim, Adhy Karyono Optimistis Regulasi Baru Jadi Solusi Atasi Mafia Tanah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News