LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Sejumlah aktivis yang tergabung dalam Posko Perjuangan Rakyat (Pospera) mendatangi kantor KPU Kabupaten Lamongan untuk memberikan apresiasi atas pelaksanaan Pemilu 2019, Selasa (14/5).
Kedatangan mereka ditemui langsung oleh empat komisioner. Selanjutnya, para aktivis Pospera dipersilakan masuk untuk menggelar dialog. Dalam pertemuan itu, Ketua DPC Pospera Subroto S.H., menyampaikan bahwa kedatangannya untuk menyatakan sikap terhadap polemik yang berkembang di masyarakat, yakni terkait adanya kelompok yang menolak hasil Pemilu.
Baca Juga: PKB Lamongan Optimis Menang Pemilu 2024
Hal inilah yang menjadi dasar sikap para aktivis Pospera untuk memberikan dukungan sepenuhnya terhadap KPU dan Bawaslu Lamongan. "Ini kita sikapi dan kami mendukung KPU dan Bawaslu. Karena menurut kami, pemilu sudah dilakukan secara adil jujur dan sesuai konstitusi," terang Subroto.
Adapun dukungan terhadap lembaga penyelenggara KPU tersebut dinyatakan dalam enam poin:
Pertama, mendukung KPU dan Bawaslu untuk tetap bekerja secara profesional dan berintegritas.
Baca Juga: Tak Terima Dilaporkan ke DKPP, Komisioner Bawaslu Lamongan Lapor Polisi Percobaan Pemerasan
Kedua, menolak segala bentuk intervensi dan intimidasi dan tuduhan kecurangan yang tanpa bukti dalam proses pemilu.
Ketiga, meminta semua pihak menghormati proses yang berjalan tanpa melakukan tindakan inkonstitusional.
Keempat menyerukan kepada seluruh elemen masyarakat untuk bersatu dalam bingkai NKRI.
Baca Juga: Tunggu Keputusan DKPP, Dua Komisioner Bawaslu Lamongan Optimis Tidak Bersalah
Kelima, mendukung TNI dan Polri dalam upaya pengamanan pemilu untuk menjaga kedaulatan NKRI.
Dan keenam, para aktivis Pospera juga menyampaikan belasungkawa terhadap para pejuang pemilu 2019 yang gugur saat atau usai menjalankan tugas.
"Kami juga menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya bagi para pejuang demokrasi yang telah gugur saat tugas di pemiku 2019," pungkasnya.
Baca Juga: FKUB Lamongan Apresiasi Kinerja TNI–Polri Terkait Aksi 22 Mei
Sementara itu, Ketua KPU Lamongan Imam Ghazali berterima kasih kepada aktivis Pospera yang telah memberikan dukungan. "Ini merupakan suatu dukungan terhadap kami di dalam iklim demokrasi yang sehat," tutur Imam Ghazali.
Ghazali menegaskan bahwa selama ini pihaknya telah berusaha semaksimal mungkin untuk bekerja secara profesional. "PPK, PPS, Bawaslu, Pemerintah, Polres, TNI juga sudah bekerja luar biasa demi tegaknya demokrasi," pungkasnya. (qom/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News