JOMBANG, BANGSAONLINE.com - Ketua Tim Penggerak PKK Prov. Jatim Arumi Bachsin Emil Elestianto Dardak meminta kepada seluruh kader PKK di Jatim untuk mendukung Kampung Keluarga Berencana (KB) yang diprogramkan BKKBN. Pasalnya, selain dapat menyentuh unit keluarga terkecil di masyarakat juga diharapkan mampu mewujudkan kesejahteraan keluarga.
"Kader PKK harus aktif terhadap pelaksanaan Kampung KB,” ujar Arumi Bachsin saat membuka Festival Kampung KB Jombang di Pendopo Kabupaten Jombang, Kamis (18/7).
Baca Juga: Adhy Karyono Apresiasi Peran PKK Turunkan Prevalensi Stunting di Jawa Timur
Lebih lanjut Arumi Bachsin menyampaikan, PKK memiliki tiga fungsi yang sangat strategis dalam mendukung Kampung KB. Selain sebagai penyuluh, PKK juga berperan sebagai penggerak masyarakat, dan pencatatan sederhana.
“Tiga fungsi tersebut yang disalurkan PKK untuk mendukung Kampung KB. Kalau ingin berhasil Kampung KB, harus ada kerja sama lintas sektor. Tidak cukup dari PKK saja, atau Kampung KB saja,” katanya.
Arumi Bachsin menambahkan, keberadaan Keluarga KB ini setidaknya dapat menjaga keluarga-keluarga Indonesia dari berbagai permasalahan sosial.
Baca Juga: Desa Cinandang Raih 3 Terbaik di Lomba 10 Program PKK Jatim, Ning Hana: Harus Jadi Motivasi
“Inilah pentingnya Kampung KB bisa ikut menjaga keluarga yang merupakan unit terkecil dari masyarakat. Kalau keluarga tidak didampingi, apalagi dengan perkembangan industri 4.0. Ada positif dan negatif, berpengaruh pada budaya,” terangnya.
Menurutnya, Keluarga KB yang ada di Jatim telah terbentuk di setiap kecamatan. Kepada seluruh kader PKK harus dapat berperan aktif dalam mendukung pelaksanaannya. Sebab, melalui Kampung KB tersebut bisa memberantas persoalan stunting.
Oleh karena itu, lanjutnya, TP PKK Provinsi Jatim sangat mengapresiasi pelaksanaan Gebyar Festival Kampung KB yang digelar oleh Pemkab Jombang, sebagai wujud peran kader PKK dalam mendukung pelaksanaan program Kampung KB.
Baca Juga: TP PKK Kabupaten Mojokerto Juara Harapan Terbaik II Pelaksana 10 Program Pokok PKK se-Jatim
“Sebagai lembaga yang mendukung program pemerintah, kita mempunyai potensi untuk menggerakkan mulai dari tingkat pusat sampai tingkat dasawisma di lini lapangan. Serta menjadikan kekuatan PKK sebagai salah satu penggiat program pembangunan yang bersinergi,” kata Istri Wagub Jatim ini.
Sementara itu, Bupati Jombang Hj. Mundjidah Wahab mengatakan, Festival Kampung KB ini menjadi rangkaian memperingati Hari Keluarga Nasional (HKN) 2019 di Kabupaten Jombang. Program ini merupakan aplikasi dari Nawa Cita yang digagas Presiden RI Joko Widodo. Salah satu poin penting dari program tersebut yakni membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dalam kerangka negara kesatuan.
“Program pemerintah ini sangat luar biasa. Kampung KB sangat dibutuhkan untuk generasi penerus,” ujarnya.
Baca Juga: Lomba Kelurahan dan PKK Jatim, Wali Kota Kediri: Kami Miliki Program Berbasis Wilayah
Dijelaskan, Kabupaten Jombang telah memiliki 39 Kampung KB yang tersebar di 21 kecamatan. Ini melebihi target satu kecamatan, satu kampung KB.
Pada kesempatan yang sama Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jatim H. Yenrizal Makmur, S.P, MM mengatakan, festival ini adalah sarana untuk membangun SDM. Di samping itu juga untuk menekan angka kematian ibu (AKI) hingga mencapai zero.
Festival Kampung KB Jombang bertema “Dari Kampung Membangun Negeri”. Hadir dalam kesempatan itu Ketua TP PKK Prov Jatim, Bupati Jombang, Wakil Bupati Jombang beserta Ketua TP PKK Kab. Jombang, Kepala Perwakilan BKKBN Prov. Jatim, Ketua Dewan Pakar Kementerian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi Prof. Dr. Haryono Suyono, Camat dan Kepala Desa se-Jombang, Wakil Ketua TP PKK Prov. Jatim, Ketua Pokja PKK Prov. Jatim. (mdr)
Baca Juga: Kota Kediri Tuan Rumah Kejurprov Shorinji Kempo Piala Arumi Bachsin I Tahun 2021
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News