TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Program Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-105 di Kabupaten Trenggalek, ternyata mampu membawa banyak manfaat. Selain dari segi pembangunan, rupanya program tersebut juga mampu menjadi motor pemersatu Bangsa.
Demikian dikatakan Kepala Penerangan Kodam V/Brawijaya, Kolonel Inf Singgih Pambudi Arinto, S.I.P., M.M. Kamis (25/7).
Baca Juga: Tinjau Proyek TMMD, Bupati Arifin: Sangat Membantu Kabupaten Trenggalek
“Warga bersama Satgas pun saling bahu-membahu. Semua pihak mempunyai tujuan yang sama, yaitu ingin memajukan Desa terisolir,” ujarnya.
Tak hanya itu saja, kata Kolonel Singgih, kebersamaan antara warga dan Satgas di lokasi TMMD, bukan hanya terlihat ketika Satgas sedang bekerja saja. Namun, di waktu istirahat pun, Satgas masih menyempatkan dirinya untuk bercengkrama dan menghibur warga di lokasi TMMD.
“Jadi, satgas sehari-harinya ya tinggal di lokasi TMMD. Ada yang mendirikan tenda, ada juga yang numpang tidur di rumah warga,” bebernya.
Baca Juga: Wabup Trenggalek Pantau Kegiatan TMMD ke-120 di Kecamatan Pule
Senada, Dansatgas TMMD Kodim 0806/Trenggalek Letkol Inf Dodik Novianto menambahkan, sebelum diresmikannya program TMMD di Kabupaten Trenggalek, dirinya terlebih dahulu mengimbau para Satgas untuk mampu menyatu dengan warga, sekaligus stakeholder terkait.
Pasalnya, dalam upaya pembangunan Desa terisolir, Satgas juga membutuhkan bantuan maupun sinergitas dari berbagai pihak. “Semuanya kita libatkan, semua saling berpikir bagaimana mewujudkan Desa tertinggal menjadi Desa yang maju,” pungkasnya. (dev/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News