Peringati Tahun Baru Islam 1441 H, SMPN 1 Pademawu Pamekasan Gelar Pawai 1 Muharram

Peringati Tahun Baru Islam 1441 H, SMPN 1 Pademawu Pamekasan Gelar Pawai 1 Muharram Salah satu tampilan peserta pawai dalam menyambut Tahun Baru Islam di Pamekasan, Senin (2/9/2019).

PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1 Muharram 1441 H, SMPN 1 Pademawu Kabupaten Pamekasan menggelar pawai 1 Muharram, Senin (2/9). Pawai ini diikuti semua perangkat sekolah mulai siswa, guru, dan TU.

Kegiatan ini berlangsung meriah dan mendapat sambutan dari warga yang tampak berjajar di sepanjang rute.

Baca Juga: Pelajar SDN Tamberuh 2 Terdampak Sengketa Lahan antara Pemkab Pamekasan dengan Pemilik Tanah

Pawai 1 Muharram 1441 H diikuti 17 kelas mulai kelas 7, 8, dan 9, yang masing-masing menampilkan kreativitas masing-masing. Mulai dari dandanan, pakaian, dan aksesoris, serta atribut lain yang mendukung tampilannya, namun tetap mencerminkan budaya islami.

Kepala SMPN 1 Pademawu Ach. Sutrisno mengatakan, bahwa pawai Muharram ini merupakan agenda rutin tahunan. "Pawai ini adalah kegiatan rutin tahunan. Di SMPN 1 Pademawu Pamekasan, dalam memperingati ," terangnya, Senin (2/09/19).

Kegiatan tersebut bertujuan untuk mengenalkan kepada siswanya tentang . "Mereka biar belajar tentang tahun baru hijriahnya. Bagaimana Rasulullah hijrah, biar dikenal oleh anak-anak. Dan apa tujuan hijrah Rasulullah saat itu," ungkap Sutrisno.

Baca Juga: Peringatan Tahun Baru Islam 1446 H, Khofifah Berpesan untuk Perkuat Solidaritas Kemanusiaan

Menurutnya, pawai tersebut sudah mendapat dukungan penuh dari semua perangkat sekolah dan orang tua siswa. "Guru, TU, siswa dan orang tua sangat antusias mendukung kegiatan ini. Malah biaya dari anak-anak secara mandiri," jelasnya.

Sutrisno berharap, kegiatan tersebut terus berkelanjutan dan bisa dilaksanakan oleh sekolah lain di Kabupaten Pamekasan. "Khususnya Kabupaten Pamekasan yang punya sebutan Gerbang Salam, tanggal 1 Muharram jangan dilupakan juga Kecamatan Pademawu sebagai kecamatan pendidikan," pungkasnya. (yen/dur)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO