PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Hati-hati apabila parkir di kawasan kantor DPRD Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Sebab, Khoirul Umam Syarif, seorang jurnalis media cetak baru saja kehilangan tas yang berisikan barang berharga berupa uang senilai Rp 470 ribu. Tas itu juga berisi dokumen penting seperti KTP, ATM, SIM, dan dua flashdisk berisi tesis.
Tas itu raib saat disimpan di dalam jok sepeda motornya, Honda Vario.
Baca Juga: Menantu Tega Tusuk Mertua di Pamekasan
"Tas berisikan dompet. Di dalam dompet ada sejumlah kartu berharga berupa KTP, SIM, ATM dan uang senilai Rp. 470 ribu," ujar Umam saat melaporkan kejadian tersebut ke Polres Pamekasan. Kamis (17/10/19).
Khairul Umam Syarif mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi pada Rabu (16/10) sekitar pukul 12.30 WIB. Saat itu dirinya sedang melakukan peliputan aksi demo di kantor DPRD Pamekasan.
Ia baru mengetahui tasnya hilang saat hendak mengambil charger Hp yang ada di dalam jok motornya. Ia kaget karena tas yang disimpan di dalam jok motornya sudah raib.
Baca Juga: Satu dari Dua Pelaku Curanmor di Kecamatan Kota Diringkus Satreskrim Polres Pamekasan
Sontak, Umam pun langsung lari ke ruang penjagaan Satpol PP untuk melihat hasil CCTV. Beruntung, aksi pencuri tas milik Umam di halaman parkir Kantor DPRD Pamekasan sempat terekam CCTV.
Dalam CCTV tersebut, terlihat ada dua orang yang mencurigakan. Sebelumnya, diduga dua orang tersebut membawa tas berisi batik yang mau dijual ke anggota DPRD Kabupaten Pamekasan.
Seusai menawarkan batik bawaannya ke sejumlah anggota Legislatif Pamekasan, kedua orang tersebut hendak beranjak pulang. Namun, sesampai tempat parkir, kedua orang tersebut mencongkel jok sepeda motor milik Umam dan mengambil barang-barang milik salah satu jurnalis di Kabupaten Pamekasan ini.
Baca Juga: Sempat Dinyatakan Hilang, Ibu Rumah Tangga di Pamekasan Ditemukan Tewas di Dalam Sumur
Di rekaman CCTV terlihat, kedua orang yang diduga mengambil barang tersebut mencongkel jok motor Umam. Dan tas tersebut berhasil diambil dengan memasukkan tangan ke dalam jok.
Setelah mengantongi bukti rekaman CCTV, Umam berangkat melaporkan kejadian tersebut ke Polres Pamekasan. Ia berharap para pencuri tersebut dapat segera ditangkap.
Komarul Wahyudi, salah satu anggota DPRD dari Partai Bulan Bintang (PBB) mengaku sangat menyayangkan pencurian tersebut. Ia menilai keamanan di lingkungan kantor DPRD Pamekasan kurang.
Baca Juga: 45 Anggota DPRD Pamekasan Resmi Dilantik, Bagini Pesan Pj. Bupati Masrukin
"Saya mewakili anggota DPRD Pamekasan sangat menyesalkan atas keamanan di kantor kami," ujar Komarul Wahyudi.
Wahyu, sapaan akrab Komarul Wahyudi, berjanji akan meningkatkan keamanan dan pengawasan di lingkungan kantor DPRD Pamekasan ke depan. "Kami akan berusaha untuk lebih meningkatkan lagi keamanan-keamanan di sekitar lingkungan kantor DPRD Pamekasan," tukasnya. (yen/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News