SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Belasan mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam An Najah Indonesia Mandiri (STAINIM) Sidoarjo melakukan aksi turun jalan menggalang dana untuk korban gempa Ambon, Sabtu (19/10).
Aksi penggalangan dana di sekitar Alun-alun Sidoarjo ini dimotori oleh mahasiswa tergabung di Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Komisariat Tjokroaminoto Sidoarjo.
Baca Juga: Info BMKG: Selasa Dini Hari ini, Trenggalek Diguncang Gempa Magnitudo 5,4
"Aksi penggalangan dana ini bentuk kepedulian dan bakti kami untuk negeri. Semoga para korban gempa yang ada di Ambon diberikan ketabahan dan kekuatan menghadapi cobaan itu," cetus Iqrom selaku Korlap aksi, Sabtu (19/10).
Gempa berkekuatan 5.2 Magnitudo mengguncang Ambon dan sekitarnya pada pukul 11.44 WIB, Kamis (10/10) lalu. BMKG menyatakan gempa tersebut tidak berpotensi Tsunami, meskipun pusat kedalaman gempa ada pada kedalaman 10 kilometer.
Berdasarkan data dari Badan Metereologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Ambon, gempa susulan mencapai 1.387 kali mengguncang Ambon dan sekitarnya hingga Jumat (11/10) malam.
Baca Juga: Umaha Sidoarjo Gelar Gala Night Peringati Satu Dasawarsa yang Dimeriahkan Cak Lontong
Akibat dari gempa tersebut, puluhan korban meninggal dunia, ratusan rumah rusak, termasuk sekolah beserta fasilitas umum lainnya.
Cindy, salah satu peserta aksi menambahkan, aksi ini bentuk solidaritas mahasiswa sebagai sesama warga negara Indonesia yang peduli akan nasib saudara di Ambon.
Dijelaskan dana yang terkumpul nantinya akan disalurkan ke Ambon melalui lembaga Amil yayasan Yatim Mandiri Cabang Sidoarjo.
Baca Juga: Ibadahsg Pte Ltd Singapura Bantu Korban Gempa Bumi di Pulau Bawean
Anjung, sapaan akrab Ketua PMII Komisariat Tjokroaminoto Sidoarjo mengatakan kegiatan ini sejalan dengan tagline kampus, yakni Caring and Inspiring. "Jadi tidak hanya peduli, namun tetap dapat menginspirasi dengan memantik kepedulian akan sesama. Tidak banyak yang bisa kami berikan, tapi semoga tetap dapat dapat meringankan," pungkasnya. (sta/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News