GRESIK, BANGSAONLINE.com - DPD Golkar Kabupaten Gresik menggelar rapat pleno diperluas dengan agenda sosialisasi tahapan penjaringan cabup dan cawabup Gresik 2020-2025, di kantor DPD, Jalan Panglima Sudirman, Gresik, Sabtu (2/11).
Rapat pleno dipimpin Ketua DPD Golkar, Ahmad Nurhamim, dihadiri pengurus tingkat PK (pimpinan kecamatan) hingga DPD, pimpinan, dan anggota Fraksi Golkar DPRD Gresik.
Baca Juga: Musda Golkar Gresik, Sarmuji: Tunggu Juklak dari DPP
Mereka di antaranya, Sekretaris Atek Riduan, Bendahara Erry Sucahyo, Wakil Ketua A. Fajar Yulianto dan, Khamim, Ketua Fraksi Golkar Wongso Negoro, Sekretaris Miftakhol Jannah, dan sejumlah pengurus lain.
Rapat itu, juga memutuskan membuka penjaringan cabup maupun cawabup periode 2020-2025.
Ahmad Nurhamim menyatakan, rapat pleno kali ini dalam rangka membentuk tim Pilkada DPD Partai Golkar Kabupaten Gresik, dan sekaligus sebagai tanda dibukanya penjaringan cabup dan cawabup untuk Pilkada 2020.
Baca Juga: Kunjungi Pasangan Yani-Alif, Sekjen DPP Golkar Optimis Menang 95 Persen
Agenda rapat pleno ini juga membahas usulan bakal calon dari masing-masing PK (internal) Golkar. Menurut Nurhamim, Tiap-tiap PK diminta mengusulkan minimal 2 bacalon bupati dan wakil bupati melalui pleno diperluas tingkat PK. "Usulan itu juga didaftarkan pada tanggal yang telah ditentukan panitia penjaringan mulai 3-15 November," katanya kepada BANGSAONLINE.com, Sabtu (2/11).
Selanjutnya, DPD Golkar menginventarisir calon yang diajukan masing-masing PK. Juga calon dari badan yang mendirikan dan didirikan Golkar, serta organisasi sayap, maupun calon yang mendaftar dari kalangan eksternal. "DPD kemudian memverifikasi nama-nama calon dan menyusun daftar calon sesuai alfabet," terang Wakil Ketua DPRD Gresik ini.
"Setelah itu, DPD Golkar membahas dan menetapkan calon dari hasil penjaringgan dalam rapat pleno diperluas. Nama-nama itu kemudian kami usulkan ke DPD Golkar Jatim," pungkasnya.
Baca Juga: HUT ke-60, Ribuan Massa Golkar Gresik Ikuti Senam Massal Nasional Pecahkan Rekor Muri
Fajar Yulianto menambahkan, bahwa penjaringan cabup dan cawabup berlaku untuk internal (kader), maupun eksternal (non kader). "Kita beri kesempatan sama bagi warga masyarakat Gresik yang ingin daftar cabup dan cawabup lewat Golkar," pungkasnya. (hud/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News