LUMAJANG, BANGSAONLINE.com - Warga RT 5 Kelurahan Ditotrunan bersama Wakil Bupati Lumajang, Ir. Indah Amperawati dan Instansi terkait melakukan kerja bakti bersih-bersih lingkungan di sungai Kali Temi. Dari kegiatan itu, ditemukan banyak sampah plastik.
Pentauan media ini, kegiatan bersih-bersih sungai dilakukan dengan menyusuri sungai. Hasilnya, berbagai macam sampah ditemukan, di antaranya sampah plastik, sampah kain bekas, popok bayi, dan ranting-ranting pohon.
Baca Juga: Alasan Prestasi, Keluarga Besar Ponpes Syarifuddin Lumajang Doakan Khofifah Jadi Gubernur 2025-2030
Wakil Bupati Lumajang yang familiar dipanggil Bunda Indah itu terlihat semangat terlibat langsung membersihkan sungai Kali Temi. Dia dengan susah payah mengeruk sungai yang kondisinya cukup bersih. Dengan menggunakan pengeruk semacam jenis garpu, Bunda Indah banyak mengumpulkan sampah pastik yang tersangkut di dasar sungai.
Bunda Indah menyayangkan masih banyaknya warga yang membuang sampah di sungai. "Ini peringatan kepada masyarakat jangan buang popok bayi, buang plastik di kali. Kalau kali ini bersih masyarakat juga sehat," ujar Wabup usai pelaksanaan bersih kali, Jum'at (15/11) pagi.
Bunda Indah cukup prihatin banyaknya sampah plastik yang ditemukan sungai. Hal tersebut membahayakan kebersihan lingkungan, sebab sampah plastik sulit terurai oleh bakteri. Sehingga akan terjadi pendangkalan dan bisa mengakibatkan banjir. "Kalau bisa, masyarakat ada kesadaran masyarakat untuk tidak membuang sampah plastik sembarangan," katanya.
Baca Juga: Sambangi Pasar Baru Lumajang, Khofifah Janji Lanjutkan Zakat Produktif untuk Usaha Ultra Mikro
Sebelumnya, Kali Temi juga dimanfaatkan masyarakat untuk budidaya ikan menggunakan keramba. Namun, ada beberapa keramba yang sudah tidak difungsikan. Oleh karena itu, keramba-keramba yang sudah tidak berfungsi akan dibongkar agar tidak menghambat aliran sungai. Sementara untuk keramba yang masih berfungsi, ke depan akan diganti dengan keramba yang lebih ramah lingkungan dan tidak permanen.
Lebih lanjut Bunda Indah mengatakan bahwa dari kegiatan kerja bakti tersebut diharapkan bisa menumbuhkan kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah secara sembarangan. Terutama di sungai dan saluran air.
Di sisi lain, Bunda Indah juga menjelaskan keinginan pemerintah untuk menjadikan Kali Temi sebagai tempat wisata air di wilayah kota. "Harapannya kalau kali ini bersih dan lancar, maka akan digunakan untuk wisata, kita akan berikan perahu untuk wisata," pungkasnya (ron/rev)
Baca Juga: Kampanyekan Paslon Indah-Yudha, Repnas Lumajang Bagikan Ikan Tongkol Gratis ke Pedagang
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News