BANGSAONLINE.com - Ramanodge Unmathallegadoo (51) tega memanah perut nyonya Devi Muhammad (35) yang buncit karena hamil. Panah tersebut membunuh Nyonya Devi Muhammad yang sudah mempunyai lima anak. Uuntungnya, jabang bayi di perutnya yang masih berusia 5 bulan bisa diselamatkan melalui operasi caesar.
Sebelumnya, Nyonya Devi Muhammad adalah bekas istri Ramanodge Unmathallegadoo.
Baca Juga: Tolak Hubungan Badan, Istri di Sumenep Dicekik Suami Hingga Tewas
Ramanodge Unmathallegadoo agaknya dendam sama mantan istrinya, yang telah berganti agama dan menjadi mualaf. Dia bersembunyi di gudang rumah Devi Muhammad. Dia membawa senjata dua busur, baut, pisau, lakban, ikatan kabel, dan palu.
Ketika keluarga Devi akan pergi ke taman, Unmathallegadoo segera berlari melewati pintu rumah yang terbuka. Dia menembakkan panah ke perut Mrs Devi Muhammad. Devi hendak menyelamatkan diri, menuju ke lantai atas. Namun di luka parah dan meninggal. Sedangkan jabang bayi dilahirkan melalui operasi caesar dan secara ajaib selamat.
Ramanodge Unmathallegadoo mengisahkan cintanya, kepada Juri di Old Bailey di London.
Baca Juga: Diduga Jadi Korban Pembunuhan, Siswi SMP di Palembang Ditemukan Tewas: Jangan Seperti Vina Cirebon
Devi Muhammad dinikahi pada usia 16 tahun, sedangkan Ramanodge saat itu berusia 30 tahun. Pernikahan dilangsungkan di Mauritius, tepat saat Devi berulang tahun.
Namun, hubungan keduanya menjadi tidak bahagia, berakhir pada 2012. Puncaknya, sebuah insiden di mana Devi melompat keluar jendela dari lantai atas dan mematahkan pergelangan kakinya karena dia diancam dengan pisau oleh Ramanodge.
Setelah persidangan tahun 2013, Ramanodge dinyatakan bebas dari tuduhan percobaan pencekikan. Tapi, dilarang mendekati Devi dalam jarak 100 meter. Ramanodge juga dilarang menghubungi mantan istrinya secara langsung dan tidak mengintimidasi ketiga anak mereka.
Baca Juga: Kedua Orang Tua Balita yang Tewas Terkubur di Kediri Akhirnya Ditetapkan Sebagai Tersangka
Setelah perceraiannya, Devi menikah dengan Imtiaz Muhammad dan mengubah namanya menjadi Devi Muhammad. Pasangan itu memiliki dua anak dan dengan penuh semangat menunggu kedatangan putra ketiga.
Sementara Ramanodge Unmathallegadoo kehilangan pekerjaannya sebagai manajer di Rumah Sakit Umum Newham, dan dia merencanakan pembalasan. Dia membeli dua busur secara online masing-masing Red Dot MK-XB 55 dan Hori-Zone Alfa XT. Unmathallegadoo mulai mengawasi rumah mantan istrinya di Applegarth Drive. Pada pagi hari 12 November 2018, ia mengambil posisi di taman gudang bersenjatakan dua busur, baut, pisau, lakban, ikatan kabel dan palu. Lalu, terjadilah pembunuhan itu.
Ramanodge Unmathallegadoo mengatakan kepada juri, dia hanya khawatir bahwa putrinya dibesarkan sebagai seorang Muslim.
Baca Juga: Tak Terima Dituduh Curi Pisang, Pria di Probolinggo Nekat Bacok Tetangganya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News