KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Warga Songgoriti yang mengatasnamakan diri Forum Musyawarah Lingkungan (FML) Songgoriti, Senin (9/12) mendatangi gedung DPRD Kota Batu. Mereka menuntut agar pemandian air panas Songgoriti diambil alih menjadi aset Kota Batu. Selama ini, pemandian air panas Songgoriti menjadi aset Pemerintah Kabupaten Malang.
Anggota FML Songgoriti yang berjumlah sekitar 15 orang itu ditemui langsung oleh Wakil Ketua DPRD Kota Batu, Nurochman SH dan sejumlah anggota dewan lainnya. Selain menuntut pengambilalihan aset pemandian air panas Songgoriti, mereka juga mengeluhkan sepinya lokasi wisata di sana. Selain juga mereka juga mengeluhkan pembangunan yang kurang mendapat perhatian, dan yang paling membuat resah adalah, image masyarakat luar tentang ‘short time’ di Songgoriti.
Baca Juga: Pj Wali Kota Batu Tinjau Program Makan Siang dan Susu Gratis di SDN Bumiaji 02
Mereka menyarankan agar Songgoriti banyak berinovasi, karena persaingan wisata tidak bisa dihindari. "Dewan dan warga harus bersatu padu untuk meminta agar Songgoriti bisa kembali ke batu, terus ditunjang dengan sarana yang memadai dan harus bisa memulihkan pandangan masyarakat soal sistem penginapan di Songgoriti," kata salah satu perwakilan FML.
Menanggapi keluhan warga Songgoriti, Wakil Ketua DPRD Kota Batu Nurochman S.H. mengatakan, pihaknya akan menjadwalkan hearing pada bulan Januari 2020 dengan pihak DPRD Kabupaten Malang. Kemudian, akan ditindaklanjuti dengan pertemuan antardua pemerintahan daerah, yakni Pemkot Batu dan Pemkab Malang untuk mengetahui duduk persoalan masalah aset pemandian air panas Songgoriti, baik secara administratif maupun dari sisi hukum.
"Kami DPRD Kota Batu siap mem-back up aspirasi yang disampaikan oleh FML sebagai perwakilan masyarakat Songgoriti," ujar Nurochman.
Baca Juga: Pemkot Batu dan DPRD Sepakati APBD 2025, Alokasi Fokus pada Pembangunan Berkelanjutan
Dukungan serupa juga disampaikan H. Nur Ali, anggota Fraksi PKB. Ia katakan, dewan ingin mengembalikan kejayaan dan nama besar Songgoriti sebagai destinasi wisata yang dimiliki Kota Batu sebelum Kota Batu berkembang seperti saat ini. Songgoriti, kata Nurochman bisa menjadi role model desa wisata karena potensinya sudah lengkap, ada situs sejarah seperti Candi Songgoriti, home stay, dan potensi lainnya.
"Persepsi Songgoriti harus dibawa ke arah yang lebih positif, sehingga nyaman dijadikan resort juga untuk stay bersama keluarga," ujarnya. (asa/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News