JEMBER, BANGSAONLINE.com - Dua sejoli, Yanto (19) dan Lasmini (19), kini mendapat perawatan intensif di RSD dr. Soebandi Jember, setelah terjatuh dari atas tebing setinggi kurang lebih 30 meter di depan sebuah Vila Desa Kemuning Lor, Kecamatan Arjasa, Rabu pagi (8/1/2020).
Warga yang mengetahui kejadian tersebut menduga kedua pasangan muda mudi itu sedang mencoba bunuh diri, karena sesaat sebelum kejadian, diketahui Lasmini yang warga Dusun Sumberlangon, Desa Slawu, Kecamatan Patrang sedang menangis dan berusaha ditenangkan Yanto, warga Kelurahan Bintoro.
Baca Juga: Hadir di Kampanye Akbar, Irwan Setiawan Ajak Menangkan Khofifah-Emil
"Menurut keterangan saksi, karena posisi duduk-duduk berada di atas tebing, kemungkinan terpeleset saat berusaha menenangkan karena menangis. Tapi untuk lebih jelasnya nanti kami masih minta keterangan dari kedua sejoli ini, menunggu masih diobservasi di rumah sakit," kata Kapolsek Arjasa AKP Eko Basuki saat dikonfirmasi wartawan.
Diketahui kejadian terjatuhnya dua sejoli dari atas tebing itu sekitar pukul 07.30 WIB, dan lokasi jatuhnya rawan longsor. Dari keterangan di lokasi kejadian, kedua pasangan muda mudi ini bermaksud untuk menuju ke lokasi Wisata Rembangan.
Baca Juga: Seribu Massa SSC di Jember Nyatakan Dukung Khofifah-Emil
"Ketinggian tebing kurang lebih 25 - 30 meter, dan keduanya terjatuh, diketahui ada luka memar di leher untuk wanitanya, yang laki-laki luka juga, tapi karena juga masih shock masih diobservasi lebih lanjut," jelasnya.
(Evakuasi dua sejoli yang jatuh jadi tontonan warga sekiar Jember)
Baca Juga: DPPTK Ngawi Boyong Perwakilan Pekerja Perusahaan Rokok untuk Ikuti Bimtek di Jember
Sebelumnya dari keterangan warga, Lasmini diketahui tidak sadarkan diri dan langsung dibawa ke RSD dr. Soebandi. Sementara Yanto tampak sadar, dan tampak secara fisik tidak ada luka serius.
Kini kedua orang tua sejoli itu juga berada di rumah sakit untuk mendampingi korban.
Baca Juga: 5 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Beruntun di Jember
Sementara itu saat dikonfirmasi terpisah, Arwiyanto Kakak sepupu Yanto menyampaikan, bahwa adiknya itu pamit dari rumah untuk pergi jalan-jalan.
"Bilang ke keluarga mau jalan-jalan. Ya namanya anak muda kita izinkan. Asalkan tanggung jawab dan pulang ke rumah," katanya saat dikonfirmasi terpisah.
Apakah sebelumnya ada cekcok dengan keluarga sehingga muncul dugaan akan bunuh diri, Yanto membantahnya. "Tidak ada mas tengkar atau percobaan bunuh diri, ya duduk-duduk di tepi tebing itu dan jatuh. Itu tadi keluarganya Lasmini juga ada mendampingi putrinya," katanya.(ata/yud/dur)
Baca Juga: Wanita di Jember Tewas Terlindas Truk Akibat Jatuh dari Boncengan Motor Ayahnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News