Ketua Gerindra Gresik Asluchul Alif dan Ketua Demokrat Gresik Eddy Santoso. foto: ist.
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Gerindra dan Demokrat tak mau ketinggalan membangun koalisi jelang Pilbup Gresik 2020. Kedua partai itu juga bakal menggelar deklarasi di Rumah Makan (RM) Joyo Hartono, Jalan Raya Lamongan Kecamatan Kebomas, Sabtu (11/1) besok.
Ketua DPC Partai Demokrat Gresik, Eddy Santoso membenarkan deklarasi yang dibangun dengan Gerindra untuk menyongsong Pilbup Gresik 2020. "Jadi, PD (Partai Demokrat) dan Gerindra sepakat menggelar deklarasi karena ada kecocokan," ujar Eddy kepada BANGSAONLINE.com, Jumat (10/1).
Menurutnya, melalui koalisi ini, maka Gerindra dan Demokrat sudah memenuhi persyaratan untuk bisa mengusung calon dari jalur partai politik (parpol).
"Deklarasi PD dan Gerindra bisa dibilang sebagai embrio. Sebab, sangat berpeluang lebar akan banyak parpol lain yang ikut masuk (gabung), baik parpol parlemen atau non parlemen. Sejauh ini sudah banyak yang komunikasi untuk ikut gabung," terangnya.
Ditanya figur yang diusung? "Yang pasti dari Gerindra yang diusung sebagai Bacabup adalah Mas Alif, dan dari Demokrat saya sendiri. Ini sedang kami formulasikan. Ending-nya siapa nanti calon yang diusung, tunggu kesepakatan bersama," paparnya.
Sekadar diketahui, Partai Demokrat (PD) pada Pileg 2019 meraih 4 kursi, sementara Gerindra meraih 8 kursi, sehingga total 12 kursi. Jumlah ini sudah cukup utnuk memenuhi persyaratan untuk bisa mengusung cabup-cawabup sebagaimana disyaratkan KPU Gresik, yakni 10 kursi parlemen. (hud/rev)
