GRESIK, BANGSAONLINE.com - Setelah memastikan koalisi dengan Golkar dan PPP, DPD Nasdem Gresik bakal menggelar survei untuk menakar elektabilitas bakal calon bupati (bacabup) dan bakal calon wakil bupati (bacawabup) yang ikut penjaringan di tiga partai politik (parpol) koalisi.
Ada empat pasangan yang akan disurvei. Mereka adalah pasangan Moh. Qosim (Ketua PKB Gresik) - Tri Putro Utomo (Bendahara Nasdem); Asluchul Alif (Ketua Gerindra Gresik) - Tri Putro Utomo; Tri Putro Utomo - Ahmad Nurhamim (Ketua Golkar Gresik); dan Tri Putro Utomo - Gus Muhammad (putra KH. Masbuhin Faqih, Suci).
Baca Juga: Pilkada Gresik 2024, Kader NasDem Disebut Mayoritas Dukung Yani-Alif
Menurut Sekretaris DPD Nasdem Gresik Musa, survei ini bekerja sama dengan Poltracking. "Insya Allah, minggu depan survei sudah kami lakukan," katanya kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (16/1).
Menurut Musa, survei tersebut memang tidak terbatas untuk calon yang mendaftar di Nasdem Gresik, namun juga untuk mereka yang mendaftar Golkar dan PPP. Sebab, survei juga untuk membaca peluang atau ancaman lawan.
"Kalau rekom harus yang daftar, yang penting dalam paket duet salah satu calon wajib daftar, karena yang satu harus dikonsolidasikan dangan partai koalisi. Kalau parpol koalisi beda usulan kan harus diakomodasi dimasukkan dalam survei," jelas Ketua Fraksi Nasdem DPRD Gresik ini.
Baca Juga: NasDem Dikabarkan Berjuang Duetkan Kembali Yani-Aminatun di Pilkada Gresik
Dia kemudian menyontohkan nama Asluchul Alif yang tidak mendaftar di Nasdem, tapi masuk dalam daftar yang akan disurvei, karena Alif juga daftar di Golkar dan PPP. "Jika Golkar usul Alif jadi bacabup, apa kita tidak mau? Semua kita diskusikan di koalisi tiga parpol," urainya.
Musa menambahkan, tahap awal ini calon yang disurvei Nasdem adalah kalangan kader internal disandingkan dengan sejumlah calon yang mendaftar di parpol koalisi. "Nasdem nanti juga akan survei kalangan pendaftar dari non kader seperti duet Qosim - Ahmad Nadir (mantan Ketua DPRD Gresik)," pungkasnya. (hud/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News