KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Perkumpulan Penggemar dan Pelestari Puter Seluruh Indonesia atau disingkat P4SI segera terbentuk di Kediri. Para deklarator berdirinya P4SI di Kabupaten dan Kota Kediri berharap dengan terbentuknya wadah bagi penggemar dan pelestari burung puter di Kediri ini, para penggemar akan semakin kompak dan bisa saling bersilaturahmi antar sesama penggemar burung puter.
Memang, penggemar burung puter ini tidak sebanyak penggemar perkutut, derkuku, atau burung ocehan. Namun, kini pamor burung "ndeso" puter semakin moncer, seiring adanya wadah yang bernama P4SI ini dan seringnya diadakan lomba-lomba suara burung puter.
Baca Juga: Samsul RWJ dan Puluhan Pengusaha Sound Horeg Deklarasi Dukung Dhito-Dewi
Puter alias Dederuk Jawa yang punya nama keren "Streptopelia bitorquata" ini adalah spesies burung dalam keluarga Columbidae (Merpati-merpatian). Spesies ini mempunyai distribusi yang terputus-putus, terjadi di Filipina dan Kepulauan Indonesia dari Jawa hingga Timor Leste, tetapi tidak ada di Kalimantan atau Sulawesi.
Burung ini juga telah berintroduksi hingga Guam dan Kepulauan Mariana Utara, kendati populasi di Guam telah berkurang dengan terjadinya introduksi ular coklat pohon. Habitat alam Dederuk Jawa adalah hutan dataran rendah subtropis atau hutan dataran rendah tropis yang lembab dan hutan bakau subtropis atau hutan bakau tropis.
Menurut Teguh BP, salah satu deklarator P4SI Kediri, bahwa burung Puter Putih (PP) dan Puter Pelung Putih (PPP) saat ini mulai memiliki banyak peminat di Indonesia. Tapi di Kediri belum terbentuk wadah. Padahal di P4SI struktur organisasinya sudah ada di Pusat, Provinsi, dan di beberapa Kabupaten/Kota.
Baca Juga: Situs Ndalem Pojok Gelar Diskusi di Hari Sumpah Pemuda 2024
"Dengan dibentuknya kepengurusan P4SI di Kediri yang mencakup Kabupaten dan Kota Kediri, diharapkan para penggemar puter di wilayah Kediri bisa terwadahi" kata Teguh, Minggu (2/2/2020).
Masih menurut Teguh, durasi Kepengurusan P4SI adalah 3 tahun. Karena di Kediri belum ada Kepengurusan P4SI, maka pengurus awal ini tidak dibentuk melalui Musda.
"Nanti setelah kepengurusan ini berjalan tiga tahun, selanjutnya untuk pemilihan pengurus baru, harus melalui Musda," tambah Teguh yang juga menjabat Ketua III P4SI Kabupaten Nganjuk itu.
Baca Juga: Paguyuban Pendekar Nusantara Siap Menangkan Vinanda-Gus Qowim di Pilkada 2024
Sementara itu, Bambang Nurcahyo, yang ditunjuk menjadi Ketua Umum P4SI Pengkab/Kota Kediri pertama kalinya ini, mengatakan bahwa penggemar burung puter di Kediri ini banyak. Tapi berhubung di Kediri belum ada wadah, maka para penggemar puter sering ke Kota lain seperti Nganjuk, untuk mengikuti kegiatan lomba atau lainnya.
"Kepenguruaan yang sudah terbentuk pertama kalinya ini, secepatkan akan dikirim ke P4SI Pusat untuk mendapatkan SK," kata Bambang salah satu penggemar berat burung "ndeso" yang sedang naik daun ini. (uji/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News