LIRIK POTENSI: Mas Iin melihat kebun kelengkeng yang dikelola BUMDes Simoketawang Wonoayu, belum lama ini. foto: ist
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Potensi 322 Desa yang tersebar di 18 kecamatan di Kabupaten Sidoarjo menjadi perhatian bagi Bakal Calon Bupati (Bacabup) Sidoarjo 2020, Achmad Amir Aslichin. Sebab potensi di desa bisa menjadi kekuatan perekonomian baru untuk peningkatan taraf hidup masyarakat di Sidoarjo.
Sebagai sosok muda yang berpengalaman, pria yang akrab disapa Mas Iin ini telah memetakan potensi-potensi yang sudah ada maupun yang akan dikembangkan di desa-desa di Sidoarjo.
BACA JUGA:
- 73 Desa di Sidoarjo Terima Penghargaan Desa Mandiri Dari Mendes PDTT
- Unipa Surabaya Dampingi Warga Desa di Sidoarjo Manfaatkan Teknologi Penjernih Air
- 7 Desa di Tulangan Siap Gelar Pilkades Serentak, Kapolresta Sidoarjo Imbau Masyarakat Tak Anarkis
- Tingkatkan Budaya Membaca, Pokdarwis Desa Tebel Sidoarjo Bangun Perpustakaan di Pinggir Sungai
Menurut mantan anggota dan Ketua Fraksi PKB DPRD Sidoarjo dua periode ini, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) harus dimaksimalkan untuk kepentingan masyarakat desa yang luas.
“Potensi yang ada bisa menjadi lumbung penghasilan bagi masyarakatnya sendiri. Karena itu harus dimaksimalkan dengan baik,” ucap anggota Komisi B (bidang perekonomian) DPRD Jatim ini, Sabtu (27/6).
Namun di sisi lain, imbuh Mas Iin, pemerintah harus hadir dan memiliki peran besar untuk menyukseskan BUMDes. Mulai di tahap awal perencanaan, perizinan hingga promosi. Dengan keterbatasan yang dimilikinya, desa sangat terbuka untuk menerima uluran tangan dari pemerintah. Apalagi, pemerintah memiliki sumber daya yang berlimpah untuk bisa membantu BUMDes.
Saat turun ke sejumlah desa, inisiator Pesona Desa tersebut melihat sejumlah potensi yang bisa diangkat dan menjadi perhatian pemerintah. "BUMDes harus menjadi ikon ekonomi pedesaan. Karena itu penyediaan SDM dan perencanaan yang matang juga harus dilakukan," katanya.
