GM Surabaya Suite Hotel: Karyawan Aset, Ya Dimanusiakan, Pandemi Jangan Dijadikan Alasan

GM Surabaya Suite Hotel: Karyawan Aset, Ya Dimanusiakan, Pandemi Jangan Dijadikan Alasan Firman S. Permana. foto: ist/ bangsaonline.com

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Grafik pertumbuhan perhotelan kian menunjukkan traffic yang signifikan, meski di tengah pandemi. Namun, banyak pengelola hotel justru mengabaikan karyawan sebagai Sumber Daya Manusia (SDM) atau Human Resources, yang sering kali tidak dimanusiawikan.

"Karyawan adalah aset. Artinya mereka adalah SDM kunci yang menentukan perkembangan perusahaan. Ya manusiakanlah mereka. Masa pandemi Covid-19 ini dijadikan alasan pengelola. Menguras keringatnya, lalu memanfaatkan tanpa memenuhi hak mereka sebagai karyawan," ujar General Manager Surabaya Suite , Firman S. Permana kepada BANGSAONLINE.com, Kamis (10/9/2020).

Baca Juga: 7 Keuntungan Pesan Kamar Hotel Melalui Aplikasi Membership Archipelago International

Firman menegaskan, dengan memenuhi kewajibannya sebagai pengelola kepada karyawan, Firman yakin akan ada timbal baliknya.

"Ada beberapa revenue hotel yang beranjak bagus, bahkan ada yang menyombongkan diri, saya dapat sekian miliar. Tapi ending-ending-e gaji karyawan dibayar separuh," seloroh Firman sambil tersenyum.

"Bangga dengan pendapatan, memberikan owner lebih baik, tapi tidak bisa memberikan karyawan lebih baik, buat apa? Harusnya berimbang, bertumbuhnya revenue dan harus mendahulukan hak karyawan," ulas pria penghobi moge dan touring ini.

Baca Juga: 33 Hotel Archipelago International Raih Penghargaan Tripadvisor Travelers' Choice 2024

Firman meminta tidak menjadikan pandemi sebagai alasan. "Karena adanya pandemi bukan buatan manusia. Karena itu pengelola jangan semena-mena bersembunyi mengebiri hak para karyawan," katanya.

"Kalau pengeluaran memang harus dikurangi, ya dikurangi. Karyawan lebih minim, tapi ya harus komit, karyawan yang dipekerjakan dengan benar. Aset nomor satu itu manusia. Mau gedungnya ambruk, masih bisa pakai tenda bisa jadi hotel. Manusianya harus kita prioritaskan," tegasnya.

Firman mengibaratkan pentingnya human resources, yakni UU tentang kebakaran nomor 01/1975, disebutkan, yang paling diselamatkan terlebih dulu ya soal nyawa.

Baca Juga: Pegawai PUDAM Bangkalan Digerebek Suaminya saat Berduaan dengan PIL di Kamar Hotel

"Ya sama dengan para karyawan hotel ini, hidup mereka, keluarga mereka, harus menjadi prioritas para pengelola," tegasnya.

"Manusiakanlah mereka. Seharusnya, justru pandemi ini timbul rasa kemanusiaan yang lebih. Kok pandemi dijadikan alasan meninggalkan hak dan kewajiban, kan gak bener," pungkas Firman.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO