Pasangan dr. Ikfina Fahmawati (kanan)-Muhammad Al-Barra (kiri) bersama penyanyi dangdut koplo Cak Sodiq. foto: bangsaonline.com
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Kepastian menang tentu harus menunggu hitung resmi KPU. Tapi hasil hitung cepat Pilbup Mojokerto sementara menunjukkan bahwa Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Mojokerto dr. Ikfina Fahmawati-Muhammad Al-Barra, L.C., M.Hum. berpotensi menang.
Paslon berakronim Ikbar itu bahkan dikabarkan menang telak atas dua lawan politiknya, Yoko-Choirunnisa dan Pungkasiadi-Titik Mas’udah. Ikfina dan Gus Barra meraih 67,37% suara.
Pantauan bangsaonline.com, Ikbar memang menang di sejumlah TPS. Uniknya, kini beredar angka persentase kemenangan Ikbar secara rinci di media sosial. Inilah pesan berantai itu:
Selamat sore,
Mohon izin melaporkan pada Rabu tgl 9 Desember 2020 s.d pukul 16.00 WIB hasil penghitungan Suara Pilkada Serentak calon Bupati dan Wakil Bupati Ta. 2020 di wilayah Kab. Mojokerto, Sbb :
KABUPATEN MOJOKERTO:
A. Data Pemilih :
1. Jumlah Kec : 18.
2. Total Jumlah pemilih : 823.014 org.
a. Laki-laki : 409.459 org.
b. Perempuan : 413.555 org.
3. Jumlah PPK : 18 org.
4. Jumlah PPS : 304 org.
5. Jumlah TPS : 2.084 buah.
B. Jumlah suara masuk :
1. Suara sah : 309.096 lembar 96,4%.
2. Suara tidak sah : 12.763 lembar 3,97%.
3. Golput : 502.151 org 61%.
4. Jumlah hadir : 321.857 org 39%.
C. Perolehan Suara :
1. Paslon No urut 1 Hj. Ikhfina Fatmawati, M.Si, (Cabup) dengan H. Muhammad Al – Barra, LC, M.Hum (Cawabup) : 208.224 suara 67,37 %.
2. Paslon No urut 2 Drs Yoko Priyono, MM (Cabup) dengan Dra. Hj. Choirunnisa, Mpd (Cawabup) : 45.955 suara 14,87 %.
3. Paslon No urut 3 H. Pungkasiadi, SH (Cabup) dengan Titik Mas'Udah, S.Ag (Cawabup) : 55.117 suara 17,83 %.
D. Haljol : Nihil.
Demikian kami laporkan, mohon menjadikan periksa.
Terlepas dari pesan berantai itu beberapa ASN di lingkungan Pemkab Mojokerto tampak sudah siap-siap menyambut pemimpin baru.
“Memang paslon nomor 1 paling aktif bergerilya dan selalu menyapa masyarakat dengan sarung. Jadi masyarakat selalu ingat yang dicoblos,” kata seorang ASN di Pemkab Mojokerto yang enggan disebut namanya. (tim)
