LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Ketua DPRD Kabupaten Lamongan H. Abdul Ghofur mengatakan, untuk mengatasi banjir yang melanda enam kecamatan di Lamongan harus dilakukan penataan saluran Irigasi, pengerukan kali yang dangkal, dan perbaikan dam yang tidak berfungsi.
"Harus ada pemetaan titik-titik yang menjadi prioritas normalisasi di wilayah banjir, karena ini juga sebagai salah satu solusi penanganan banjir," ujarnya usai diskusi di kediamanya bersama dengan Kepala Dinas Sumber Daya Air (SDA) Kabupaten Lamongan Jufri, dan Hamim, salah satu warga korban banjir asal Kalitengah, Senin (18/1).
Baca Juga: Antisipasi Banjir, Kodim 0812/Lamongan Bersihkan Sungai di Pasar Rakyat Sidomulyo
Menurut Ghofur, diskusi bersama dinas terkait dan warga perlu dilakukan sebagai upaya mencari solusi penanganan banjir yang memang setiap tahun terjadi di kecamatan belahan utara Lamongan ini.
"Kita carikan jalan keluar agar banjir ini tidak terus terjadi di Lamongan. Saya yakin semua warga Lamongan tidak ingin musibah banjir terus melanda," ujarnya.
Selain upaya Pemkab Lamongan, kata Abdul Ghofur, peran masyarakat sangat dibutuhkan untuk pencegahan banjir. "Peran masyarakat sangat dibutuhkan untuk menjaga lingkungan sekitar, dengan tidak membuang sampah sembarangan, karena akan mengakibatkan saluran air mampet," terangnya
Baca Juga: Cegah Banjir di Perkotaan, Dinas PU SDA Lamongan Buat Kolam Retensi
Sementara Jufri mengatakan, pihaknya setiap tahun OPD yang dipimpinnya sudah melakukan normalisasi waduk dan sejumlah kali yang tersebar di wilayah Lamongan.
"Setiap tahun Pemkab Lamongan sudah melakukan pencegahan dengan pengerukan kali juga embung. Tentu semua ini sesuai dengan program prioritas dan terencana," ujarnya
Sementara Hamim, warga Bengawan Jero Kalitengah mengakui Pemkab Lamongan sudah cukup tanggap dalam mengatasi banjir, salah satunya dengan melakukan pembersihan eceng gondok yang ada di aliran Kali Bengawan Jero Kalitengah.
Baca Juga: Gerak Cepat Gubernur Khofifah Tangani Luapan Banjir Bengawan Jero Lamongan, Ini Langkahnya
"Saya sampaikan terima kasih kepada pemerintah yang sudah tanggap dengan bencana banjir yang melanda masyarakat di wilayah Lamongan Utara," katanya
Namun demikian, Hamim berharap Pemkab Lamongan juga melakukan pengerukan sejumlah kali dan mengaktifkan dam-dam apabila fungsinya kurang maksimal. (qom/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News