PKB dan Demokrat Saling Klaim Status Kader Syah Natanegara, Kholiq: Dia Ikut Pengukuhan Pelantikan

PKB dan Demokrat Saling Klaim Status Kader Syah Natanegara, Kholiq: Dia Ikut Pengukuhan Pelantikan Syah Natanegara. foto: HERMAN/ BANGSAONLINE

TRENGGALEK, BANGSAONLINE.com - Ketua DPC PKB Trenggalek Kholiq akhirnya menanggapi klaim dari Mugianto, Ketua DPC Partai Demokrat Trenggalek yang menyebut bahwa sudah menjadi kader dari Partai Demokrat.

Kholiq mengaku tak ambil pusing menghadapi persoalan itu. Ia mengungkapkan, ketika mendapat surat rekomendasi dari Partai Demokrat untuk berlaga di Pilkada Trenggalek tahun 2020, yang bersangkutan masih menjadi anggota DPRD dari Fraksi PKB.

"Itu waktu dikeluarkan rekomendasi (dari) Demokrat, dikeluarkan KTA Demokrat, posisi Syah itu kan masih anggota DPRD Trenggalek. Jadi kalau itu () diklaim (kader demokrat), itu karena mendonya (bodoh) orang saja," kata Kholiq di Kantor DPC PKB Trenggalek, Minggu (7/3).

Kholiq tidak mempermasalahkan jika Partai Demokrat mengklaim bahwa yang saat menjabat sebagai Wabup Trenggalek merupakan kadernya. Karena ia menyakini bahwa masih merupakan kader PKB dibuktikan dengan memiliki KTA dari PKB yang masih berlaku. "Dan PKB juga tidak mecat (pecat) loh," tegasnya.

Kholiq juga menegaskan bahwa tidak pernah keluar dari PKB meski yang bersangkutan maju Pilkada Trenggalek lewat Demokrat. "Kalau mengundurkan diri (dari DPRD) karena maju di eksekutif otomatis, undang-undang kan demikian," ucapnya.

Kholiq juga membenarkan adanya kabar bahwa saat ini telah menjabat sebagai Wakil Sekretaris di DPW PKB Provinsi Jawa Timur. "Iya benar, (dia) juga ikut pengukuhan pelantikan. Jadi kalau Demokrat ngeklaim karena bodohnya orang," ungkapnya.

Menanggapi pernyataan Kholiq, Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Trenggalek Mugianto meminta agar persoalan itu ditanyakan langsung kepada .

"Kalau soal itu sebaiknya tanyakan saja pada ," kata Mugianto ketika di konfirmasi melalui jaringan telepon, Senin (8/3).

Mugianto kemudian mengatakan, jika juga sempat hadir dalam acara doa bersama yang digelar di Kantor DPC Partai Demokrat, Ahad (7/3) kemarin. Menurutnya, hal itu sebagai bentuk jawaban di mana posisi saat ini. (man/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO