GRESIK, BANGSAONLINE.com - Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (DPUTR) Gresik melalui Bidang Bina Marga DPUTR Gresik kembali melanjutkan perbaikan kerusakan jalan. Kali ini, di Jalan Mayjend Sungkono Kecamatan Kebomas, Selasa (16/3/2021).
Adapun tahap awal untuk perbaikan jalan tersebut, Bidang Bina Marga melakukan penyecrapan (pengerukan) terlebih dahulu. Setelah itu, dilakukan CBT (Cement Treated Base) atau lapis fondasi. Kemudian 2 hingga 3 hari setelah CBT kuat, baru dilakukan pengaspalan.
Baca Juga: Hadiri Haul Bungah, Plt Bupati Gresik Ingatkan Agar Tak Ada Perebutan Kekuasaan
"Sejak Senin-Selasa (15-16/3/2021), petugas Bidang Bina Marga melakukan perbaikan di Jalan Mayjend Sungkono. Semalam juga kerja (lembur)," ujar Kepala Bidang Bina Marga DPUTR Gresik Dianita Anggraini kepada BANGSAONLINE.com, Selasa (16/3/2021).
Menurut Dianita, Bidang Bina Marga melakukan perbaikan jalan kabupaten maupun eks jalan poros desa (JPD) yang rusak secara bertahap. Dia menjelaskan, perbaikan jalan itu ada yang melalui lelang, ada juga yang tidak melalui lelang.
"Jadi, seperti di Jalan K.H. Syafi'i dan Jalan Mayjend Sungkono kita bisa lakukan perbaikan tanpa menunggu lelang dahulu, sebab volume kerusakan tak banyak. Namun yang jalan yang perbaikan banyak seperti di Mengare, masih menunggu lelang," ungkapnya.
BACA JUGA: Rusak Parah, DPUTR Gresik Datangkan Alat Berat untuk Perbaikan Jalan K.H. Syafi'i Manyar
Baca Juga: Banggar DPRD Gresik Pastikan Target PAD 2024 Senilai Rp1,597 Triliun Tak Tercapai
Untuk jalan di Mengare, tambah Dianita, agar tak sulit dilalui kendaraan (pengguna jalan) telah dilakukan pemadatan (CBT). Intinya, semua kerusakan jalan yang menjadi tanggung jawab Bidang Bina Marga, semua akan diperbaiki secara bertahap.
"Saat ini yang kami perbaiki kerusakan jalan yang masuk kategori rusak berat. Tapi, semua yang rusak akan diperbaiki secara bertahap," pungkasnya. (hud/zar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News