PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Satgas Pangan Kabupaten Pasuruan menggelar sidak sembako serta kebutuhan pokok lainnya di beberapa pasar daerah. Di antaranya di Pasar Bangil, Pasar Pandaan, serta beberapa pasar lainnya.
Kegiatan tersebut bertujuan untuk memastikan ketersediaan pangan di wilayah Pasuruan aman selama Ramadan aman.
Baca Juga: Khofifah Salurkan Bantuan untuk Warga Terdampak Banjir di Pasuruan
Menurut keterangan Kasi Perdagangan Dalam Negeri Disperindag Kabupaten Pasuruan Absanul Rifai, secara umum kondisi pangan di Pasar Bangil aman. Hanya saja, terdapat kenaikan harga untuk beberapa komoditi.
"Harga kebutuhan pokok di beberapa pasar masih normal. Kalaupun ada kenaikan, tidak menyeluruh. Seperti harga telur, hal tersebut disebabkan meningkatnya permintaan pasar," kata Rifai usai menggelar sidak.
Selain harga telur, harga daging ayam ras juga mengalami kenaikan. Dari biasanya Rp 35 ribu per kilogram, kini naik menjadi Rp 40 ribu. Kendati demikian, menurutnya tidak terjadi kelangkaan pada dua komoditi tersebut.
Baca Juga: DPRD Kabupaten Pasuruan Sahkan APBD Tahun Anggaran 2025 Rp3,9 Triliun
Untuk cabai justru mengalami penurunan harga, lantaran pada bulan April ini sebagian besar petani cabai tengah panen. "Karena kemarin sempat terjadi kelangkaan, jadi petani-petani cabai menanam. Nah, sekarang panen besar untuk petani cabai baik di Kabupaten Pasuruan maupun di Jawa Timur. Yang dulunya di kisaran Rp 105-110 ribu per kilo, sekarang Rp 50-55 ribu," bebernya.
Guna mengantisipasi kelangkaan sembako jelang Hari Raya Idul Fitri 1442 H, pihaknya bersama Satgas Pangan akan terus memantau pergerakan barang-barang pokok di pasaran. (bib/par/ian)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News