Antisipasi Banjir, Mas Bup Dhito Akan Bangun Embung di Sekitar Lokasi Bandara Kediri

Antisipasi Banjir, Mas Bup Dhito Akan Bangun Embung di Sekitar Lokasi Bandara Kediri Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana (nomor 2 dari kiri) saat meninjau proyek pembangunan Bandara Kediri. (foto: kominfo)

KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Guna mengantisipasi terjadinya banjir di sekitar area pembangunan Bandara Kediri, Hanindhito Himawan Pramana akan membangun embung (danau buatan) di sekitar area Bandara Kediri.

Ketika musim hujan, di sejumlah tempat yang menjadi titik lokasi pembangunan Bandara Kediri di antaranya Kecamatan Banyakan, Grogol, dan Tarokan, memang sering mengalami banjir dengan intensitas tinggi.

Baca Juga: Pembangunan Bandara Dhoho Kediri dan Jalan Tol, Menteri PUPR Beri Apresiasi PT Gudang Garam

Menurut , banjir yang terjadi di sekitar lokasi bandara bukan sepenuhnya disebabkan karena pembangunan bandara. Melainkan, karena resapan air di wilayah itu berkurang.

"Untuk masalah banjir, jangan menyalahkan adanya proyek bandara, karena sebelumnya sejumlah resapan air atau pohon penahan air berkurang. Di Lereng Gunung Wilis itu awalnya ditanami pohon, tapi sekarang diganti tanaman bawang merah. Nah hal itu yang diduga menyebabkan banjir," katanya.

Untuk mengatasinya, ia segera memanggil Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kediri untuk diajak berdiskusi.

Baca Juga: Bagikan PTSL di Dua Desa, Pjs Bupati Kediri Imbau Warga Jaga Bidang Tanah Masing-Masing

"Salah satu gagasan alternatif adalah berupa pembangunan embung di sekitar bandara sebagai langkah mengantisipasi banjir di musim penghujan dan bencana kekeringan pada musim kemarau," ujar bupati yang akrab disapa Mas Bup Dhito itu, usai melakukan kunjungan ke lokasi proyek Bandara Kediri, Sabtu (24/4/2021).

Bupati menambahkan, bahwa di sekitar bandara ini ada dua aliran sungai yang melintas yang nantinya akan digunakan untuk mengalirkan air dari embung. Yakni Sungai Kolokoso dan Sungai Jadisingat.

"Saya sedang rembukan dengan PUPR, supaya dibuatkan dua embung besar di dekat bandara. Kalau musim kemarau, fungsinya untuk mengalirkan air, sekaligus bisa menampung air dan mencegah banjir, jika datang musim hujan. Kita lakukan DED (Detail Engineering Design) dulu dan prosesnya panjang," pungkas Mas Bup Dhito. (adv/kominfo)

Baca Juga: Pemkab Kediri Raih Penghargaan Terbaik Keterbukaan Informasi Publik

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Peringatan Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1220 di Pendopo Panjalu Jayati':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO