17 Bangunan Dilaporkan Rusak Ringan Akibat Gempa di Blitar

17 Bangunan Dilaporkan Rusak Ringan Akibat Gempa di Blitar Plafon Kantor Polsek Wates runtuh akibat gempa.

BLITAR, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 17 bangunan dilaporkan mengalami rusak ringan akibat Gempa bermagnitudo 6,2 yang berpusat di 57 km tenggara Kabupaten , Jumat (21/5/2021) sekitar pukul 19.09 WIB.

Data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten menyebutkan, 17 bangunan itu terdiri dari 12 rumah warga dan 5 fasilitas umum. Di antaranya bangunan sekolah, puskesmas, ruang terbuka hijau, musala dan kantor polsek.

Baca Juga: Jaring Atlet untuk Porprov, Pordasi Kediri Gelar Kejurprov Berkuda di Lapangan Desa Wates

Masih mengacu pada data yang dirilis BPBD Kabupaten , kerusakan dampak gempa tersebar di beberapa kecamatan. Di antaranya di Kecamatan Wates, Selopuro, Selorejo, Panggungrejo, Talun, Gandusari, Binangun, Wates, Garum, Kanigoro, dan Bakung.

"Semua masuk kategori rusak ringan. Seperti tembok retak, plafon runtuh, dan genteng rontok," ujar Kepala BPBD Kabupaten Ahmad Cholik.

Saat dikonfirmasi, Kapolres AKBP Leonard M Sinambela membenarkan jika ada satu kantor polsek yang terdampak gempa, yaitu kantor Polsek Wates.

Baca Juga: Aktivis Antikorupsi Blitar Geruduk 2 Kejari, Desak Usut Aktor Kunci Kasus Rasuah

"Untuk polsek itu Kantor Polsek Wates. Hanya kerusakan ringan. Jadi ada satu panel plafon yang runtuh," ujar AKBP Leonard.

Sebelumnya, Kabid Yankes Dinkes Pemkab , Christine Indrawaty saat dikonfirmasi juga membenarkan telah menerima laporan kerusakan di Puskesmas Wates. "Iya benar, sebagian tembok retak dan ada plafon yang jebol karena kejatuhan genteng yang rontok saat gempa," ujar Christine. (ina/ian)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Digiring Maling, Ratusan Bebek Milik Warga di Blitar Raib':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO