SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Gudang semen yang berlokasi di U-Turn Jalan Raya Sukomanunggal dikeluhkan warga karena kerap mengakibatkan laka lantas yang menimbulkan korban jiwa. Namun, tak satu pun pihak yang berwenang menanggapi keluhan-keluhan warga tersebut.
"Sebenarnya kan belokan itu dilarang, tapi armada dari pihak gudang semen tetap saja memutarkan kendaraan beratnya di u-turn itu. Sudah sering terjadi kecelakaan dan sudah banyak juga nyawa melayang," ujar Hermawan, Ketua RW 1 Sukomanunggal Donowati, Rabu (16/6/2021).
Baca Juga: Hindari Pemotor, Feeder Wira Wiri Suroboyo Nyemplung Sungai di Gunung Anyar
Menurut Hermawan, warga sudah beberapa kali melapor dan mengeluhkan hal ini kepada dinas terkait, tapi hingga kini belum ada tanggapan. "Dari polsek pun sepertinya enggak merespons atau sengaja tutup mata," pungkas Mawan, panggilan Hermawan.
Dari pantauan wartawan, gudang semen di Jalan Raya Sukomanunggal yang dikeluhkan warga ini memang persis dibelokan putar balik atau u-turn. Semestinya kendaraan, apalagi kendaraan berat, tidak diperbolehkan langsung menyeberang untuk masuk gudang melalui u-turn tersebut. Mereka harus putar balik dulu di u-turn sebelum gudang.
Namun faktanya, selama ini armada berat seperti truk dan tronton langsung nyelonong di u-turn lalu menyeberang masuk ke gudang semen. Hal inilah yang kerap kali menimbulkan laka lantas karena kendaraan memotong badan jalan. (nf/rev)
Baca Juga: Adu Banteng Truk dan Motor di Surabaya, Korban Luka Parah
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News