KOTA PROBOLINGGO, BANGSAONLINE.com - Menjelang peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, harga buah mengalami kenaikan drastis di Kota Probolinggo. Kendati demikian, pedagang kaki lima (PKL) di Jalan Mastrip tetap menjadi serbuan para pembeli.
"Sejak dua hari kemarin pembeli ramai," kata seorang pedagang, Misnali, saat ditemui awak media di lokasi, Senin (18/10).
Baca Juga: Jaringan Internet Indihome di Kota Probolinggo Putus Lebih dari 3 Hari, Pelanggan Kecewa
Menurut dia, ramainya pembeli karena menjelang hari Maulid Nabi. Sehingga buah-buahan seolah menjadi sebuah kebutuhan.
"Sejak kemarin harga buah-buahan mengalami kenaikan," tuturnya.
Seperti buah anggur merah dari Rp30.000,00. naik menjadi Rp35.000,00. per kilogram/kg, apel merah dari Rp25.000,00. naik menjadi Rp30.000,00./kg. Sedangkan untuk buah jeruk dari Rp20.000,00. naik menjadi Rp25.000,00./kg.
Baca Juga: Diduga Ada Intervensi, Pemilihan Ketua RT Kebonsari Wetan Kisruh
"Hampir semua jenis buah-buahan mengalami kenaikan," kata Misnali.
Hal senada juga dikatakan pedagang buah lainnya, Samsul Huda. Terjadinya kenaikan harga itu sudah biasa terjadi di pasaran.
"Kenaikan itu sudah biasa terjadi. Biasanya naiknya harga itu seminggu sebelum hari Maulid," ucap Samsul.
Baca Juga: Banjir di Kedungasem, Wakil Ketua DPRD Kota Probolinggo Inisiatif Perbaiki Irigasi yang Rusak
Naiknya harga buah-buahan menjelang hari Maulid Nabi, secara tidak langsung berpengaruh terhadap omset pedagang. Secara terpisah, Kepala DKUPP Kota Probolinggo, Fitriawati, membenarkan naiknya harga buah-buahan di pasaran.
"Hal ini sudah wajar, karena tingginya permintaan konsumen. Apalagi sekarang momennya menjelang hari Maulid Nabi," ujar Fitriawati.
Berdasarkan pantauan BANGSAONLINE.com di lapangan, selain PKL di Jalan Mastrip, pedagang buah di kawasan belakang PT Eratex Djaja dan Jalan Panglima Sudirman juga diserbu para pembeli. (ugi/mar)
Baca Juga: Peringati Haul Gus Dur ke-15, PCNU Kota Probolinggo Gelar Khitan Massal
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News