
LUMAJANG, BANGSAONLINE.com - Pencarian terhadap jenazah maupun korban luka akibat erupsi Gunung Semeru di Lumajang terus dilakukan. Pencarian dengan menyisir lokasi ring 1 itu dipimpin oleh Basarnas, dibantu sejumlah relawan yang mempunyai kemampuan SAR, salah satunya Blue Helmet yang dikerahkan Partai Gelora Jawa Timur.
Selain membantu proses pencarian korban, Blue Helmet juga membuka posko kolaborasi relawan yang didirikan di lokasi bencana erupsi Gunung Semeru, tepatnya di Candipuro. Posko itu disambut baik oleh masyarakat, bahkan menjadi tempat favorit untuk beristirahat bagi tim rescue yang bertugas.
Baca Juga: Banjir Lahar Gunung Semeru Satu Dusun Terisolasi di Lumajang
Sebab, posko itu selain menyalurkan bantuan untuk korban erupsi, juga menyiapkan makan dan minum tiga kali sehari bagi relawan dari berbagai komunitas. Ada juga berbagi wedang seperti kopi, teh, susu, jahe, STMJ dan minuman herbal lainnya.
"Posko kolaborasi memberikan perhatian khusus kepada para relawan yang bertugas di lapangan," terang Sekretaris DPW Partai Gelora Jatim, Misbakhul Munir saat dikonfirmasi, Minggu (12/12).
Ketua DPW Partai Gelora Jawa Timur, Muhammad Sirot, menambahkan bahwa posko kolaborasi itu juga punya layanan unggulan berupa pijat 'plus-plus'.
Baca Juga: Korban Longsor Jombang Ditemukan, Operasi Pencarian Diakhiri
Plus-plus tersebut maksudnya bukan hanya layanan pijat capek, tapi juga untuk mengatasi keseleo, bahkan menambah keperkasaan. Berbagai layanan itulah yang membuat para relawan betah dan nyaman untuk singgah di Posko Kolaborasi Blue Helmet.
"Saya sudah mencoba pijat ini, rasanya enak pol. Apalagi seusai kami Tim Blue Helmet melakukan giat membantu para pengungsi di beberapa titik," ujar pria yang akrab disapa Gus Sirot itu.
Sementara itu, Direktur Blue Helmet Jatim Hasan Bashori membeberkan bahwa selama proses pencarian, Anggota Blue Helmet berkoordinasi dengan Basarnas, BNPB, TNI AL, serta ORARI. (mdr/mar)
Baca Juga: Banjir Lahar Gunung Semeru Kembali Terjadi, Dua Truk Pasir Terjebak
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News