Cicit Hadratussyaikh Harap Ketua PBNU Terpilih Bisa Pulihkan Kembali Marwah NU Era Gus Dur

Cicit Hadratussyaikh Harap Ketua PBNU Terpilih Bisa Pulihkan Kembali Marwah NU Era Gus Dur Tampak Gus Billy bersama ayahanda KH Salahuddin Wahid (Gus Solah) semasa hidup dan ibunda Nyai Faridah Salahuddin.

PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Iqbal Billy Wahid Sholahudin mengucapkan selamat atas terpilihnya sebagai Ketua Umum PB masa khidmat 2021-2026. Gus Billy, sapaan cicit Pendiri Hadratussyaikh KH Hasyim Asy'ari, ini berharap mampu mengembalikan marwah .

"Beliau () punya kedekatan dengan alm , pasti tahu apa yang telah diperjuangkan almarhum saat memimpin . Dan kami harap marwah di zamannya agar dipulihkan kembali," terang putra alm. KH Salahuddin Wahid ini kepada BANGSAONLINE.com lewat telepon, Minggu (26/12/2021).

Baca Juga: Digawangi Perempuan Muda NU, Aliansi Melati Putih se-Jatim Solid Menangkan Khofifah-Emil

Gus Billy mengungkapkan, bahwa - sapaan karib Ketua Umum PB terpilih - pernah dipercaya sebaga jubir kepresidenan selama memimpin negara. Dari sana, Gus Billy optimis bahwa punya bekal pengalaman besar dari sosok kepemimpinan Guru Bangsa tersebut.

Maka dari itu, Gus Billy berharap perjuangan dalam memperkokoh ideologi humanisme dipulihkan kembali. "Misalnya pembelaan kepada kaum yang lemah, menghargai perbedaan, dan istiqomah menjaga ideologi aswaja, serta memikirkan kemaslahatan umum, khususnya kepentingan bangsa," ucapnya.

"Kita mengkritik pemerintah bukan berarti oposisi, tapi kita mendukung pemerintah bukan berarti koalisi. Murni untuk kepentingan dan kemaslahatan bersama dalam berbangsa," cetus Waketum Barisan Gus dan Santri (Baguss) ini.

Baca Juga: Rais Aam PBNU Ngunduh Mantu dengan Pemangku Pendidikan Elit dan Tim Ahli Senior di BNPT

Selain itu, Gus Billy juga berharap kepada agar bisa merangkul semua kalangan Nahdliyin yang potensial, sehingga tidak dimanfaatkan oleh ormas lainya. "Misalnya gambaran kecil, Hafiz dan Hafizah (Penghafal Al-Quran) itu dari kalangan pesantren itu ada ratusan ribu, bahkan jutaan. Tetapi karena mereka kurang ada perhatian maksimal, akhirnya banyak yang dimanfaatkan oleh lembaga di luar ," urainya.

Kemudian juga tokoh-tokoh berlatar belakang Nahdliyin, baik dari ormas maupun dari partai politik, aktivis, dan pengusaha, Gus Billy berharap mereka dirangkul untuk merapatkan barisan membesarkan .

"Visi misi utama di yakni Tawassuth dan I'tidal, yaitu sikap moderat yang berpijak pada prinsip keadilan serta menghindari segala bentuk Tathoruf (ekstrem). Kemudian Tasammuh, yaitu sikap toleran yang berintikan penghargaan terhadap perbedaan pandangan dan kemajemukan identitas budaya masyarakat. Terakhir Tawazzun, yaitu sikap seimbang dalam berkhidmat demi terciptanya keserasian hubungan antara sesama ummat manusia dan antara manusia dengan Allah SWT," tutup Gus Billy. (afa/ian)

Baca Juga: Khofifah: Muhammadiyah Pilar Kemajuan Bangsa dan Umat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Semua Agama Sama? Ini Kata Gus Dur':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO