Syaikh Abdul Aziz As-Syahawi Al-Husaini Hadiri Seminar Internasional di IKHAC Mojokerto

Syaikh Abdul Aziz As-Syahawi Al-Husaini Hadiri Seminar Internasional di IKHAC Mojokerto Pemegang Sanad Madhzab Syafi'i Mesir, Syekh Abdul Aziz Asy-Syahawi Al-Husaini. Foto: Ist

Sementara itu, Prof. Dr Kh Asep Saefudin Chalim, berkesempatan tabarruk bersama syekh sekaligus menyampaikan kegembiraan atas kedatangan Ulama besar Mahaguru Syekh Abdul Aziz al-Syahawi dari Mesir,

"Alhamdulillah pada saat ini kedatangan Ulama besar pemegang Madzhab Syafi'i, kepribadian Madzhab syafi'i itu adalah orang yang sangat cerdas sekali, kecerdasan Imam Syafi'i itu kekuatan dari hafalan dan juga sekaligus diakui oleh gurunya Imam Malik. Imam Malik menyaksikan pada Imam Syafi'i biasanya tidak membawa kitab tetapi kata Imam Syafi'i menanyakan tentang apa yang diajarkan oleh Imam Malik agar langsung memahami terhadap apa yang diajarkan telah memiliki ilmunya," kata Kiai Asep, sapaan akrab Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah ini.

"Salah satu upaya munculnya kecerdasan agar memahami keilmuan,  jauhkan dari kemaksiatan.Kalian mahasiswa Institut KH Abdul Chalim akan memahami betapa pentingnya demikian tidak hanya dengan meninggalkan maksiat, kemudian bisa yakin bahwa kebiasaan yang dimiliki manusia pikirkan dimiliki oleh kalian mau justru kamu harus memegangi apa yang disampaikan oleh Rasulullah untuk meninggalkan maksiat," paparnya menambahkan.

Pada kesempatan yang sama Mahaguru Syekh Abdul Aziz Al-Syahawi memaparkan tausyiahnya. Ia menyebut ada beberapa konteks dalam Pentingnya ilmu tasawuf.dalam membersihkan rohani.

"Para ulama harus sesuai dengan koridor nasehat pemikirannya Imam fiqih yang empat madzhab ini mulai mengatakan permasalahan yang terjadi saat ini itu ada beberapa permasalahan-permasalahan kontemporer yang terjadi pada masa dulu dan pernah diputuskan oleh para ulama," ungkapnya.

"Keberadaan Ilmu tasawuf ini sebagaimana ilmu dan akidah ini memiliki pondasi dan keilmuan sendiri mana definisinya ada kode pelanggarannya ada pokok-pokoknya dan seluruhnya hal ini menjadi salah satu ilmu yang penting , salahsatu menjadi rujukan oleh umat Islam dan banyak kelebihan dari Imam Syafi'i dan banyak sekali hafalannya ketika gurunya membacakan satu kali saja Imam Syafi'i sudah hafal kemudian diucapkan oleh gurunya itu" imbuhnya.

Syekh Abdul Aziz Asy-Syahawi Al-Husaini berpesan kepada para tamu sekaligus kepada para santri Institut Pesantren KH Abdul Chalim beberapa hal untuk menjaga ketakwaan terhadap Allah SWT dan berbakti kepada orang tua.

"Membaca Alquran dan senantiasa mendalamkan terhadap membaca shalawat terhadap Nabi Muhammad shallallahu alaihi wasallam lalu senantiasa menjaga akhlak yang baik akhlak yang mulia karena Allah,  semuanya adalah harapan saya di masa depan sebagai pembawa ajaran agama Islam, semoga kedepannya bisa mengunjungi negeri Indonesia kembali semoga ilmu yang beliau sampaikan bermanfaat untuk kita semua," pungkasnya (den/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Pandemi, Ketua TP PKK Kabupaten Mojokerto Ajak Anggotanya Peduli Sesama':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO