![Peringati May Day 2024, Pj Wali Kota Mojokerto Komitmen Perjuangkan Kesejahteraan Buruh Peringati May Day 2024, Pj Wali Kota Mojokerto Komitmen Perjuangkan Kesejahteraan Buruh](/images/uploads/berita/700/a15328d0d86c871662e0fa7848fc1aa9.jpg)
KOTA MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Pemkot Mojokerto menggelar jalan sehat dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional atau May Day tahun ini, Minggu (12/5/2024). Ratusan peserta yang mayoritas adalah buruh dan pekerja di Kota Onde-Onde berpartisipasi dalam agenda tersebut.
Pj Wali Kota Mojokerto, Moh. Ali Kuncoro, juga turut serta mengikuti kegiatan yang dimulai dan berakhir di GOR Seni Mojopahit. Menurut dia, acara ini merupakan sebuah momentum, di mana suara buruh/pekerja itu didengar, diakui, dan harus diperjuangkan.
BACA JUGA:
- Taman Prapanca Sukses Sedot Ribuan Pengunjung, tapi tak Miliki Fasilitas Indoor
- Nikmati Kemeriahan Pesta Rakyat, Pj Wali Kota Mojokerto Berbaur dengan Puluhan Ribu Warga
- Upacara Hari Jadi ke-106 Kota Mojokerto: Momentum Pelestarian Sejarah dan Budaya
- Peringati HLUN 2024, Pemkot Mojokerto Berencana Bangun Taman Lansia
"Apa yang harus diperjuangkan? Yang harus diperjuangkan adalah kesejahteraannya. Kami Pemkot akan concern memperjuangkan kesejahteraan para buruh," ucapnya.
Salah satu wujud komitmen tersebut, sebagaimana hasil audiensi pertama beberapa waktu lalu, Pemkot Mojokerto akan segera memproses pencairan anggaran Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) bagi para buruh dan pekerja.
"Saya ingin mewujudkan hubungan intdustrial yang harmonis antara pekerja, pengusaha dan pemerintah. Ketika hubungan harmonis, maka iklim industri akan tumbuh. Dampaknya, tentu perekonomian akan meningkat," kata Ali.
Lebih lanjut, pihaknya juga mengimbau bahwa tantangan buruh ke depan semakin luar biasa. Mengingat adanya digitalisasi informasi dan teknologi akan banyak pekerjaan yang digantikan oleh mesin. Sehingga para buruh harus semakin meningkatkan kompetisinya.
"Setidaknya di Provinsi Jawa Timur ada 16 BLK yang bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas SDM pekerja dan buruh. Pekerja dan buruh harus berdaya, meningkatkan kompetensi dan harus sejahtera," kata Kadispora Jatim itu.
Pada kesempatan tersebut juga dilakukan penyerahan santunan BPJS Ketenagakerjaan secara simbolis kepada sejumlah ahli waris masing-masing senilah lebih dari Rp49 juta. Sementara untuk semakin memeriahkan acara, ada panggung hiburan, pengundian doorprize, serta pertunjukan barongsai.
Selain Pj Wali Kota Mojokerto, jalan sehat juga dihadiri Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Jawa Timur, perwakilan Forkopimda, sekretaris daerah, sejumlah kepala OPD, dan pengusaha. (ris/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News