Bupati Blitar Ajak Muslimat Sinergi Turunkan Angka Stunting, AKI dan ATS

Bupati Blitar Ajak Muslimat Sinergi Turunkan Angka Stunting, AKI dan ATS

BLITAR,BANGSAONLINE.com terus mensosialisasikan pencegahan , angka kematian ibu (AKI), dan (ATS). 

Hal itu juga dilakukan Bupati Blitar, .

Dalam berbagai kesempatan, wanita yang akrab disapa Mak Rini itu itu gencar memberikan sosialisasi untuk pencegahan Stunting, AKI dan ATS.

Terkini, Mak Rini mengajak Muslimat Nahdlatul Ulama untuk ikut andil dalam pencegahan Stunting, AKI dan ATS. Hal itu diungkapkan Mak Rini saat menghadiri pengajian rutin Muslimat NU di Kecamatan Bakung.

"Kita semua harus bekerja keras, bersinergi dan kolaborasi untuk menurunkan angka . Termasuk angka kematian ibu dan . Saya mengajak ibu-ibu Muslimat yang memang konsisten dalam mewujudkan masyarakat yang sejahtera dan berkualitas," ujar Mak Rini.

Untuk diketahui bahwa angka Stunting di pada Tahun 2023 berdasarkan data Survey Kesehatan Indonesia (SKI) mengalami peningkatan yang signifikan dibandingkan pada tahun 2022 dimana pada tahun 2022 Prevalensi Stunting di sebesar 14.3 persen dan tahun 2023 prevalensi Stunting sebesar 20.3 persen. Sedangkan Tahun 2024 ditargetkan turun menjadi 8,6 persen.

"Ini artinya kita semua harus bekerja keras, bersinergi dan kolaborasi untuk menurunkan angka .

Selain itu terkait Anak Tidak Sekolah (ATS). Jumlah ATS tahun 2023 mencapai 10.714 anak. Ini terdiri dari anak usia 7-18 tahun yang belum pernah bersekolah sama sekali (BPB), Anak putus sekolah dalam salah satu jenjang Pendidikan (DO), dan anak putus sekolah tidak melanjutkan (PTM). Untuk itu, saya mohon dukungan dari seluruh Anggota Muslimat NU di untuk menangani masalah-masalah tersebut," jelasnya.

Disamping itu, Mak Rini juga mengajak semua organisasi kepemudaan, agama dan masyarakat untuk gotong royong membangun desa serta kabupaten demi terwujudnya yang Baldatun Thoyyibatun Warobbun Ghofur. (ina/adv)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO