Sempat Pingsan Lagi, Bupati Situbondo Jaminkan Diri Tangguh Penahanan Asyani | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Sempat Pingsan Lagi, Bupati Situbondo Jaminkan Diri Tangguh Penahanan Asyani

Editor: Revol
Wartawan: Hadi Prayitno
Senin, 16 Maret 2015 20:00 WIB

Nenek Asyani digotong petugas sesaat setelah pingsan saat akan memasuki ruang sidang. foto: Hadi Prayitno/BangsaOnline.com

Selanjutnya, Hakim memerintahkan Jaksa Penuntut Umum Ida Hariyani segera mengeluarkan terdakwa Asyani dari Rumah Tahanan Negara (Rutan) Situbondo.

Sementara Bupati Situbondo, H. Dadang Wigiarto sebagai penjamin penangguhan penahanan Asyani yang hadir langsung dalam persidangan mengaku tidak ada tendensi apapun apalagi tudingan kepentingan politis.

"Tidak ada tendensi apapun. Jaminan penangguhan penahanan terdakwa itu, semata-mata demi kemanusiaan dan demi menjaga kondusifitas daerah," jelas Bupati Dadang di ruang sidang

Pantauan BangsaOnline.com, kegaduhan sempat terjadi di dalam ruang sidang saat tim kuasa hukum Asyani dari LBH Nusantara melakukan protes kepada hakim karena surat penangguhan yang diajukan Asyani dengan jaminan Bupati Situbondo tidak ada koordinasi dengan tim kuasa hukum sebelumnya. Padahal tim kuasa hukum mengaku juga sudah mempersiapkan surat permohonan penangguhan.

"Ini kami siapkan surat penanguhan penahanan, kami terlambat karena menyiapkan surat ini. Kemana mereka sebelumnya? Mereka semua tidur dan ngorok, baru sekarang setelah menjadi isu besar mereka cari panggung" kata supriono, tim kuasa hukum Asyani.

Dengan peristiwa tersebut, kuasa hukum asal Desa kilensari ini dan tiga rekannya mengatakan telah bersepakat untuk melaporkan kasus ini ke komisi judisial dan pengawasan Mahkamah Agung.

 

 Tag:   nenek-nenek

Berita Terkait

Bangsaonline Video