Korem 084/BJ gelar Wasgiat Kampanye Kreatif Rekrutmen Calon Prajurit di Pondok Pesantren Al Fatich

Korem 084/BJ gelar Wasgiat Kampanye Kreatif Rekrutmen Calon Prajurit di Pondok Pesantren Al Fatich Giat Kampanye Kreatif Rekrutmen Calon Prajurit yang berlangsung di Pondok Pesantren Al Fatich.

SURABAYA, BANGSAONLINE.com mengadakan wasgiat kampanye kreatif rekrutmen Prajurit Bintara dan Tamtama PK khusus yang berasal dari santri dan lintas agama di , Rabu (19/1).

Pengasuh Pondok Pesantren Alfatich, KH Ach Chaidar Ali Tamam, berterima kasih yang sebesar-besarnya atas keikhlasan  dalam memberi wawasan kepada santri dan berharap semua arahan bisa bermanfaat.

Baca Juga: Kasad Launching Pipanisasi TNI AD Manunggal Air di Pulau Bawean

"Sosialisasi ini bertujuan menjaring minat para santri yang ingin menjadi prajurit bersumber dari santri dan lintas agama sehingga ke depan institusi memiliki prajurit-prajurit yang berkemampuan di bidang agama," kata Waka Ajen, Mayor CAJ Imam Fuadi, yang mewakili Kaajenrem 084/BJ.

"Syarat ketentuan para santri dikhususkan yang hafal al-quran (hafidz) untuk Bintara PK minimal hafal 5 juz untuk Tamtama PK di bawah 5 juz dan ketentuan harus santri lulusan pondok pesantren, syarat pendidikan umum setingkat SMP/sederajat untuk Cata PK, dan setingkat SMA/sederajat untuk Caba PK, mendapat rekomendasi dari orang tua, serta rekomendasi dari pimpinan ponpes dengan catatan memenuhi persyaratan sesuai yang ditentukan oleh panitia," ucap Pasipers Kodim 0830/Surabaya Utara, Mayor CAJ Eko Alfianto.

Pasipers Mayor Inf Komang Dharma L, selaku wakil ketua tim wasgiat mengatakan bahwa pelaksanaan kampanye rekrutmen prajurit dari santri dan lintas agama berjalan dengan lancar, tertib, dan aman sesuai dengan ketentuan.

Baca Juga: Pj Wali Kota Kediri Apresiasi dan Ikuti Upacara Penutupan TMMD ke-122

Dalam kegiatan tersebut para santri sangat antusias dalam mengikuti kegiatan yang dipaparkan oleh Mayor CAJ Eko Alfianto. (dev/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO