SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Anggota Komisi E DPRD Jawa Timur, Ida Bagus Nugroho meminta Gubernur Khofifah Indar Parawansa segera merealisasikan janji bonus untuk atlet Jatim. Terutama bagi atlet yang menyumbangkan medali dalam pelaksanaan PON XX di Papua 2021 silam.
Desakan itu diberikan karena dirinya mendapat kabar sampai saat ini Pemprov Jatim belum memberikan bonus kepada para atlet Jatim peraih medali.
BACA JUGA:
- Pastikan Maju Kembali di Pilkada 2024, Khofifah Dapat Dukungan dari LDII
- Adhy Karyono Pastikan Komitmen Pemprov Jatim Terhadap Pelestarian Hutan
- Silaturahim Bersama LDII, Pj. Gubernur Adhy Sebut Peran Penting Ulama-Umaro Sukseskan Pembangunan
- Lepas Jamaah Haji Muslimat NU Sidoarjo, Khofifah Titip Doakan Kedamaian Dunia saat Wukuf di Arofah
"Ini sangat kita sayangkan. Mereka yang berjuang untuk nama Jatim di ajang olah raga nasional. Apalagi Gubernur telah menjanjikan. Ternyata sampai saat ini belum mendapatkan bonus," ujar Ida Bagus, Jumat (11/2/2022).
Menurut Bagus, keterlambatan pemberian bonus itu akan membuat atlet kecewa. Mereka rela berjuang untuk nama Jatim, namun Pemprov Jatim seolah mengabaikan keberadaan atlet.
Bagus khawatir preseden itu akan membawa dampak yang kurang bagus bagi atlet ke depan. Mereka akan menilai tidak ada kepedulian dari Pemprov atas jerih payah dan usaha yang telah dilakukan untuk membawa nama Jatim dalam ajang olah raga nasional.
"Mereka (atlet) bisa ramai-ramai meninggalkan Jatim, atau tidak mau membela nama Jatim," jelasnya.