Summer Green Camp, Gus Ipul Santuni Anak Yatim di Sekitar TPA

Summer Green Camp, Gus Ipul Santuni Anak Yatim di Sekitar TPA Wali Kota Pasuruan Saifullah Yusuf saat membuka Summer Green Camp.

KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Membudayakan cinta lingkungan pada anak-anak sejak dini, Bapelitbangda Kota Pasuruan menggelar . Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf () membuka langsung acara tersebut di area Taman TPA Blandongan, Jumat (10/06/2022).

" merupakan kegiatan yang dilakukan bapelitbangda untuk mempertemukan lintas generasi dalam membangun kesadaran untuk menjaga bumi bisa diwujudkan. Betapa pentingnya kita menjaga lingkungan, buminya satu, manusianya terus bertambah. Maka ada upaya yang nyata dalam rangka menyeimbangkan hubungan antara manusia dengan alam dengan kegiatan ini diharapkan nanti memiliki kesadaran,” ujarnya.

Baca Juga: Semarak Puncak Peringatan HKSN 2024 di Kota Pasuruan

menyampaikan cerita gurunya, bahwa Kota Pasuruan ini punya laut, punya daratan, dan sebelahnya di Kabupaten Pasuruan ada pegunungan. Laut bisa untuk harian karena dapat cari ikan setiap harinya. Daratan yang datar untuk bulanan karena bisa ditanami padi, jagung, dan sebagainya. Sedangkan pegunungan untuk tahunan karena ditanami pohon sengon, jati, dan sebagainya.

“Ini Sunatullah. Kita menyadari lingkungan harus dirawat agar tidak terjadi musibah. merupakan pembangunan berkelanjutan, artinya pembangunan sekarang ini harus mempertimbangkan anak cucu kita di masa yang akan datang dan diwariskan,” imbuhnya.

Baca Juga: Mitigasi Narkoba dan Judol, Kongres XVIII Muslimat NU Hadirkan Mensos Gus Ipul Sebagai Pembicara

juga mengingatkan peserta untuk evaluasi diri. Menurutnya, orang yang semakin makmur alias kaya, pelan-pelan bisa semakin merusak bumi. Contohnya orang tidak bisa nyaman hidup tanpa AC (air conditioner). Kemudian makanan cepat saji yang menghasilkan banyak sampah plastik, yang tidak akan hancur meskipun jutaan tahun lamanya.

“TPA di Kota Pasuruan sudah terpisah antara yang organik dan nonorganik, artinya kesadaran masyarakat sudah tumbuh,” katanya.

Ia juga mengajak peserta untuk menjadi pelopor mencintai lingkungan yang dimulai dari bersih toiletnya, bersih dapurnya, bersih kamarnya, bersih ruang tamunya, dan yang terakhir bersih lingkungannya.

Baca Juga: Perjanjian Internasional Akhiri Pencemaran Plastik Gagal, Negosiasi Akan Dilanjut Tahun Depan

“Stunting berawal dari sanitasinya tidak sehat, airnya tidak sehat, makanannya tidak sehat, kemudian mempengaruhi ibu hamil sehingga akan menyebabkan kurang produktif,” jelas .

Ia berharap TPA di Kota Pasuruan nantinya akan menjadi TPA terbaik di Jawa Timur dengan memperkuat TPS (tempat pembuangan sementara).

Di akhir sambutan, juga mengajak peserta untuk menyukseskan MTQ Provinsi Jawa Timur ke 30 yang akan dilaksanakan di Kota Pasuruan pada tahun 2023. Ia juga memperkenalkan Jingle 'Pasuruan Resik' dan memberikan santunan untuk anak yatim sekitar TPA sebelum acara dimulai.

Baca Juga: Gus Ipul Bersama Keluarga Nyoblos di TPS 4 Kelurahan Gayungan Surabaya

Festival Peduli Lingkungan merupakan kegiatan yang dirancang untuk mengisi waktu libur dengan kegiatan edukatif tetap menyenangkan. Pesertanya anak-anak maupun remaja.

Mereka ditampung di sebuah tempat mirip asrama. Bentuknya bisa barak, kabin, dan tenda. Summer green camp mempunyai kegiatan yang variatif memadukan petualangan, olahraga, budaya, kuliner, dan lain sebagainya.(par/ns)

Baca Juga: Gus Ipul Tetap Jabat Mensos di Kabinet Merah Putih

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Buntut Video Joget Viral di Pasuruan, Oknum Kepala Sekolah Diberi Sanksi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO