BLITAR, BANGSAONLINE.com - Bapak dan anak warga Desa Kalitengah, Kecamatan Panggungrejo, Kabupaten Blitar terbawa ombak Pantai Pudak Desa Ngadipuro, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar.
Peristiwa tragis yang menimpa bapak dan anak itu terjadi pada Jumat (24/6/2022) sore.
Baca Juga: Tak Kunjung Tuntas, FMPN Blitar Unjuk Rasa Desak APH Usut Surat Palsu KPK
Korban pertama atas nama Marga Zidan Erika (13) berhasil ditemukan dalam kondisi meninggal dunia sehari pasca kejadian. Sementara korban kedua Sumaji (46) hingga kini masih belum ditemukan.
Danposkamladu TNI AL Tambakrejo Blitar Serka Mes Purwanto mengatakan, dalam pencarian di hari ketiga ada 4 tim yang menyusurii sejumlah pantai di sekitar lokasi korban jatuh.
"Pencarian dibagi 4 tim. Penyusuran dilakukan di Pantai Pudak, Pantai Jebring, Pantai Gondo Mayit, dan Pantai Banteng Mati. Pencarian masih terus berlangsung. Selama kegiatan berjalan aman dan kondusif," ungkapnya.
Baca Juga: Bupati Blitar Ajak Muslimat Sinergi Turunkan Angka Stunting, AKI dan ATS
Diberitakan sebelumnya, awalnya korban Sumaji (46) dan anaknya Marga Zidan Erika (13) sedang memancing di atas tebing Pathok Nglempar, Pantai Pudak. Saat tengah memancing, ombak besar datang dan langsung menyapu tebing.
"Saat itu, korban atar nama Marga Zidan terbawa ombak ke laut. Nah, melihat anaknya jatuh ke laut akhirnya bapaknya berusaha menolong namun malah ikut terbawa arus," ujar Kapolsek Wonotirto AKP Supriyadi.
Usai kejadian, petugas gabungan langsung melakukan operasi pencarian. Setelah dilakukan pencarian, di hari kedua pasca dilaporkan hilang, korban pertama atas nama Marga Zidan ditemukan dalam kondisi meninggal dunia. Sementara ayahnya belum berhasil ditemukan.
Baca Juga: Menteri LHK Beri Kabupaten Blitar Penghargaan Pembinaan PROKLIM
"Korban ditemukan dalam kondisi terapung dan berjarak sekitar 100 meter dari lokasi jatuhnya dari tebing ke laut," jelasnya. (ina/ari)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News