Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, saat memberi wejangan kepada seluruh ASN di Bumi Gerbang Salam.
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Bupati Pamekasan, Baddrut Tamam, memberi wejangan dan semangat kepada seluruh ASN di Kabupaten Pamekasan. Ia menyampaikan beberapa hal yang membuat hati tentram dan tenang dalam menjalani kehidupan sehari-hari, sebab menurut dia ketenangan jiwa hanya dapat diperoleh oleh orang-orang bersyukur.
"Banyak sekali orang melupakan nikmat Allah yang telah diberikan kepadanya. Mereka hidup penuh dengan rasa gelisah, lantaran melihat orang lain hidupnya lebih nyaman dengan segala fasilitas hidup yang didapat. Padahal, sehat adalah nikmat terbesar yang tidak bisa ditukar dengan segalanya," ujarnya, Jumat (27/5/2022).
Baca Juga: Kolaborasi dengan UTM, Pemkab Pamekasan Launching Produk Program Matching Fund 2024
Ia mengatakan bahwa orang yang hidupnya selalu mengeluh atas apa yang terjadi, termasuk orang tidak bersyukur atas nikmat Allah. Bahkan, kata Tamam, dia dipastikan tidak memiliki ilmu pengetahuan.
"Orang yang berilmu itu tidak mudah menyalahkan orang lain, orang yang mempunyai kedalaman syukur itu tidak mudah menyalahkan orang lain," tuturnya.
Bupati menyebut, seseorang hendaknya tidak pelit dalam memberikan senyuman kepada orang lain. Sebab, dengan senyum dapat membuat orang lain senang dan membuat atmosfer hidup tentram.
Baca Juga: Peringati Hari Jadi ke-494, Pemkab Pamekasan Gelar Sepeda Santai
"Apa sulitnya tersenyum, bertemu dengan teman senyum, jangan sampai bertemu dengan orang lain memperlihatkan wajah marah, sewot, itu tidak bagus. Kalau bertemu dengan orang yang wajahnya sewot, mereka berarti kurang bersyukur," ungkapnya.
Ia menjelaskan, setiap orang akan kembali kepada dzat yang maha rahim ketika nanti meninggal dunia dengan segala bekal yang dikerjakan. Selama hidup, lanjut Tamam, harusnya diisi dengan tindakan positif dan tindakan yang bermanfaat kepada lingkungan sekitar.
"Makanya hidup ini bukan soal gagah gagahan, karena menjadi aparatur sipil negara (ASN) kemudian tindakannya berubah, bukan begitu. Bahkan, jabatan bupati ini saya jadikan sebagai alat pengabdian dan perjuangan," paparnya.
Baca Juga: Meriahkan Harjad ke-494, Pemkab Pamekasan Gelar Pesta Batik dan Luncurkan Paket Wisata
Pejabat dan ASN di Pemkab Pamekasan diharapkan untuk senantiasa bersyukur atas nikmat yang telah Allah berikan. Pasalnya, tidak banyak orang memiliki kesempatan yang sama untuk mengabdi kepada bangsa dan negara.
"Ayo bersyukur, kita digaji oleh negara. Kurang baik apa negara kepada kita, makanya jangan berpikir apa yang negara berikan kepada saya, tetapi berpikir kontribusi apa yang akan kita berikan kepada negara," pungkasnya. (adv/dim/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
