BLITAR, BANGSAONLINE.com - Proses ekskavasi Candi Gedog di Kelurahan Gedog, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, segera dimulai kembali. Rencananya, ekskavasi akan dimulai lagi pada Selasa (19/07/2022) besok.
Pemkot Blitar sudah berkoordinasi dengan Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jatim di Trowulan, Mojokerto, soal rencana kelanjutan ekskavasi tersebut.
Baca Juga: BPK Wilayah XI Jatim Lakukan Ekskavasi Situs Petirtaan di Kawasan Bandara Internasional Dhoho Kediri
Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kota Blitar, Edy Wasono, mengatakan ekskavasi Candi Gedog akan dilakukan oleh Tim BPCB Jatim selama sepekan.
"Tim eskavasi akan fokus menggali di sisi utara dari temuan struktur bata dalam ekskavasi sebelumnya," ujar Edy, Senin (18/07/2022).
Untuk mempercepat proses penggalian di lokasi, tim akan menggunakan ekskavator. Titik penggalian difokuskan di bagian utara dari struktur yang sudah ditemukan sebelumnya.
Baca Juga: Warga Sukoreno Pasuruan Temukan Candi di Pemakaman Umum Desa
Edy berharap dalam ekskavasi lanjutan ini Tim BPCB Jatim bisa menemukan data arkeologi lainnya di situs Candi Gedog. Sehingga bentuk bangunan dapat segera diketahui.
"Mudah-mudahan bentuk bangunan dari situs Candi Gedog bisa segera diketahui dalam ekskavasi lanjutan ini," harapnya.
Untuk diketahui, ekskavasi tahap dua situs Candi Gedog oleh Tim BPCB Jatim, selesai pada 26 Mei 2021. Hingga hari terakhir ekskavasi, Tim BPCB Jatim masih menemukan satu struktur bangunan sudut terluar di bagian tenggara atau timur-selatan. Bangunan sudut terluar di sisi tenggara diperkirakan bagian fondasi candi.
Baca Juga: Pendopo Keraton Sumenep Direhab, Perkumpulan Wakaf Panembahan Sumolo Angkat Bicara
Selain itu, BPCB Jatim juga menemukan beberapa benda arkeologis lepas berupa pecahan gerabah dan ornamen candi dari batu putih dan bata. Dari sejumlah temuan itu, BPCB Jatim memperkirakan situs Candi Gedog merupakan peninggalan era Kerajaan Majapahit. (ina/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News