Suasana penyerahan Ranperda Perubahan APBD 2022 yang dilakukan DPRD Tulungagung bersama pemerintah daerah setempat.
TULUNGAGUNG, BANGSAONLINE.com - DPRD Tulungagung menggelar rapat paripurna terbuka agenda penyerahan Ranperda Perubahan APBD tahun 2022. Kegiatan ini berlangsung di Ruang Graha Wicaksana lantai II Kantor DPRD Tulungagung, Sabtu (20/8/2022).
Rapat paripurna yang dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Tulungagung, Marsono. Sekaligus mengumumkan bahwa Ali Masrup dari Fraksi PKB sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Wakil Ketua DPRD Tulungagung masa jabatan 2019-2024, untuk menggantikan Wakil Ketua DPRD sebelumnya, Adib Makarim, yang tengah menjalani proses hukum.
Baca Juga: Kurang dari 24 Jam, Polresta Sidoarjo Tangkap Suami yang Bunuh Istri di Krian
"Kami sampaikan, berdasarkan nomor surat dari PKB Nomor 513/DPC-25.04/02/VIII/2022 tanggal 11 Agustus 2022. Selanjutnya akan ditetapkan dalam surat keputusan DPRD,” kata Marsono.
Ia juga mengumumkan perubahan keanggotaan Fraksi Hanura, berdasarkan nomor surat dari DPC Partai Hanura Nomor 2041/DPC-TAG/HANURA/VIII/2022 pada 16 Agustus 2022 tentang perpindahan anggota kelengkapan DPRD.
"Berikut ini adalah perubahan susunan keanggotaan baru Fraksi Hanura iyalah, Ketua dijabat oleh Muti'in, Wakil Ketua Imam Kambali, Sekertaris Subani Sirab dan Bendahara Endriyani. Demikian pengumuman ini kami sampaikan," paparnya.
Baca Juga: Warga Tulungagung Meninggal, Diduga Keracunan Nasi Hajatan dari Blitar
Sementara itu, Bupati Tulungagung, Maryoto Birowo, dalam pidatonya menjelaskan bahwa Ranperda Perubahan APBD tahun 2022 dibahas saat ini adalah usulan perubahan anggaran tahun 2022, dilakukan karena terdapat dinamika pembangunan dan penyesuaian dengan kondisi terkini pemerintahan.
"Perubahan dilakukan karena dinamika di lapangan menuntut hal itu, sehingga target target yang sudah dicanangkan bisa tercapai," ucap Martoyo.
Ranperda Perubahan APBD Kabupaten Tulungagung tahun 2022, komposisi pada pendapatan semula Rp2.508.713.753.391,00. bertambah Rp56.445.029.282,00. menjadi Rp2.565.158.782.673,00. Selanjutnya adalah rincian belanja, semula Rp2.666.839.183.703,00. kemudian bertambah Rp653.307.761.624,00. menjadi Rp3.320.146.945.327,00. Dan ini menyebabkan defisit setelah perubahan Rp754.988.162.654.
Baca Juga: Promosikan Judi Online, Selebgram Asal Tulungagung Diamankan Polisi
Sedangkan, penerimaan pembiayaan semula Rp175.000.000.000,00. bertambah Rp607.262.732.342,00. menjadi Rp782.262.732.342,00. Dan teruntuk pengeluaran, semula Rp16.874.569.688.00. bertambah Rp10.400.000.000,00. menjadi Rp27.274.569.688,00. sehingga jumlah pembiayaan bersih setelah perubahan Rp754.988.162.654,00. Dan SILPA tahun berkenaan dengan Rp0 (nol).
Menurut Maryoto, program prioritas menjadi pertimbangan dalam perubahan APBD tahun 2022, termasuk pembangunan Mall Pelayanan Publik (MPP) yang ditargetkan selesai tahun 2022 ini.
"Program prioritas kita tetap, infrastrukutur, pendidikan dan kesehatan termasuk MPP yang sudah kita matangkan tempatnya," tuturnya.
Baca Juga: Diduga Depresi, Seorang Ayah di Tulungagung Tega Bunuh Anak Kandungnya
Dikonfirmasi usai memimpin sidang paripurna, Ketua DPRD Tulungagung, Marsono menegaskan, pihaknya berkomitmen akan segera melakukan pembahasan atas Ranperda yang telah disampaikan, sehingga proses pembangunan dan kegiatan lainnya tidak tertunda dengan pembahasan yang berlarut larut.
"Sesuai dengan komitmen, segera kita selesaikan dan kita lakukan pembahasan. Hasilnya segera dapat disampaikan dalam sidang paripurna selanjutnya," pungkasnya. (fer/mar)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
