PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Antisipasi kemacetan, Satlantas dan Satsabhara Polres Pasuruan melakukan pengamanan di SPBU terkait mulai diberlakukannya penggunaan Barcode My Pertamina pada tanggal 1 September 2022 lalu.
Pihak Satlantas bersama Sabhara mengatur lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan, baik itu di jalan raya maupun di dalam SPBU di Kabupaten Pasuruan.
Baca Juga: Polres Pasuruan Tegaskan Tak Ada Izin Aktivitas Sound Horeg Dalam Kampanye Paslon 01 dan 02
Tampak terlihat oleh media, sejumlah personel Satlantas dan Satsabhara membantu konsumen yang hendak mengisi bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi dari SPBU.
Kapolres Pasuruan AKBP Bayu Pratama Gubunagi melalui Kasat Lantas Polres Pasuruan AKP Yudhi Anugrah Putra mengatakan, kegiatan pengamanan SPBU itu rutin dilakukan oleh personelnya guna mengantisipasi pengisian BBM bersubsidi. Di mana terkadang ada saja konsumen yang tangki kendaraannya sudah dimodifikasi dan melakukan pengisian berulang-ulang.
Di samping itu, sejumlah personel Polres Pasuruan juga melakukan pengaturan arus lalu lintas untuk mengantisipasi kemacetan kendaraan di areal SPBU.
Baca Juga: Pawai Sound Horeg 2 Paslon di Kabupaten Pasuruan Tak Jelas, Polisi Belum Ambil Sikap
Dengan adanya kehadiran personel Polres Pasuruan di SPBU tersebut, pendistribusian BBM bersubsidi itu bisa tepat sasaran. Apa lagi saat ini para konsumen harus menggunakan barcode My Pertamina.
"Masih banyak masyarakat yang belum memiliki barcode, maka Satlantas dan Sabhara Polres membantu agar tidak ada kemacetan, baik itu di luar atau di dalam SPBU," terang AKP Yudhi.
Ia menambahkan, pihaknya juga terus memantau agar tidak ada lagi BBM bersubsidi disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab. (maf/par/ari)
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News