Bupati Kediri Minta Fasilitas Umum Dilengkapi APAR

Bupati Kediri Minta Fasilitas Umum Dilengkapi APAR Petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Kediri saat sosialisasi cara memadamkan api dengan APAR. Foto: Ist.

Menurutnya, memang salah satu perangkat yang wajib ada di fasilitas umum. Bahkan, fasilitas hidran yang berfungsi menyuplai air bagi pemadam kebakaran juga harus ada, khususnya di fasilitas umum seperti pasar.

Menindaklanjuti instruksi bupati, Joko menegaskan pihaknya akan melakukan pengecekan di fasilitas umum berkoordinasi dengan instansi terkait.

"Kami akan menginventarisir, terutama fasum yang besar seperti pasar itu. Kalau misal belum ada atau hidran, nanti kita sampaikan ke dinas perdagangan agar menyediakan sarana proteksi kebakaran itu," tuturnya.

Dalam kesempatan ini, Joko juga menyampaikan sarana yang dimiliki Pemadam Kebakaran Kabupaten Kediri. Yaitu empat unit mobil pemadam siap siaga jika terjadi kebakaran. Dari empat unit tersebut, dua di antaranya merupakan unit baru dengan kapasitas air 5.000 liter, hasil pengadaan tahun 2022.

Pihaknya juga berencana menambah dua pos pemadam baru di Kecamatan Grogol dan Ngadiluwih, selain di Kecamatan Pare, untuk mempersingkat jarak pos dengan lokasi bilamana terjadi kebakaran.

"Nanti kita rencanakan dua armada disiapkan di Pos Pare, untuk Grogol dan Ngadiluwih masing-masing disiapkan satu armada," pungkasnya. (kominfo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Peringatan Hari Jadi Kabupaten Kediri ke-1220 di Pendopo Panjalu Jayati':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO