
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Membanru meringankan beban masyarakat kurang mampu akibat dampak kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), Polres Pasuruan dan jajaran menggelar bakti sosial (baksos) dengan membagikan beras lima kilogram di sejumlah titik di wilayah Prigen dan Purwosari.
Baksos menyasar tukang ojek pangkalan, relawan lalu lintas di pertigaan Prigen, janda dan ibu rumah tangga kurang mampu.
Baca Juga: Siap-siap Bansos PKH, Sembako, PIP dan Bantuan Lainnya Cair, Catat Tanggalnya
Kapolres Pasuruan, AKBP Bayu Pratama Gubunagi., S.H., S.I.K., M.Si, dengan adanya bantuan beras tersebut diharapkan dapat meringankan beban masyarakat akibat dampak kenaikan BBM.
“Kegiatan hari ini adalah Polda Jatim peduli memberikan 300 paket beras terhadap warga yang terdampak kenaikan BBM,” kata Kapolrles , Sabtu (17/9/2022).
Baksos dilakukan di 4 titik yang diawali dari rumah warga di sekitaran Polsek Prigen, Simpang 3 Prigen. Mereka yang menerima mulai dari tukang ojek, relawan pengatur lalu lintas dan beberapa warga kurang mampu lainnya.
Baca Juga: Persiapan 6 Besar Liga Nusantara Persekabpas Vs PSGC, Panpel Akan Gelar Rapat di Polres Pasuruan
“Setiap orang mendapat 1 paket, paket itu berisi beras, minyak, gula dan terigu,” kata Kapolres.
“Kegiatan baksos ini rencanakan berkelanjutkan tidak hanya hari ini saja. Sembako yang rencananya akan didistribusikan hingga akhir tahun nanti adalah sebanyak 2.000,” tambahAKBP Bayu Pratama,
Bakti sosial tersebut, disambut baik oleh puluhan warga dan tukang ojek dipangkalan. Mereka merasa terbantu dengan adanya bakti sosial dari pihak kepolisian tersebut.
Baca Juga: Aksi Simpatik Tertib Lalu Lintas, Satlantas Polres Pasuruan Bagikan Helm SNI ke Pelanggar Roda 2
“Ya, sangat terbantu sekali. Kami berterima kasih kepada Pak Polisi yang telah memberikan beras ini. Semoga mereka selalu sehat sehat,”kata Bu Yati (63) seorang ibu paru baya yang hidup sendiri di rumahnya. (maf/par/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News