KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Program Pemberdayaan Masyarakat (Prodamas) dinilai telah bermanfaat dan sudah menyentuh ke berbagai bidang. Salah satunya, anggaran Prodamas digunakan untuk menanam buah, toga, sayuran, dan tanaman hias (Butorantas). Hal itu disampaikan Erwin, perwakilan warga di RT. 03 RW. 08 Kelurahan Ngadirejo, Kecamatan Kota, saat digelar acara Kopi Tahu, Jumat (7/10/2022).
Menurut Erwin, Butorantas merupakan bantuan dari Prodamas tahun 2021. Saat ini masyarakat ingin mendapatkan pendampingan dari dinas terkait agar Butorantas ini semakin besar dan bermanfaat lebih.
Baca Juga: Tingkatkan Wawasan Keamanan Pangan, Pemkot Kediri Beri Penyuluhan ke 150 PKL
"Saat ini tanaman yang sedang dikembangkan adalah cabai dan daun mint. Karena kita masih baru kita ingin ada pendampingan agar berhasil. Apalagi Butorantas ini memiliki nilai ekonomi apabila bisa dikembangkan dengan baik. Masyarakat di sini serius ingin mengembangkan Butorantas ini," ujar Erwin.
Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar-pun menyambut baik dengan adanya Butorantas yang dikembangkan masyarakat. Menurutnya, apa yang dilakukan masyarakat sangat mendukung arahan pemerintah pusat. Dimana saat ini terjadi kenaikan berbagai kenaikan harga dan masyarakat diimbau untuk menanam tanaman yang cepat panen.
"Saya senang sekali kalau Butorantas ini terus dikembangkan. Ini sudah sejalan dengan arahan pemerintah pusat. Kalau berhasil Butorantas ini juga bisa jadi cuan," ujarnya.
Baca Juga: Begini Arahan Pj Wali Kota Kediri di Seminar Kesehatan Penguatan Germas
Abdullah Abu Bakar menambahkan, untuk pengembangan Butorantas ini Pemerintah Kota Kediri melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) siap melakukan pendampingan. Masyarakat juga diperbolehkan untuk datang ke Kebun DKPP melihat proses penanaman.
"Butorantas ini cocok dikembangkan di perkotaan karena banyak yang suka dan tidak perlu lahan luas. DKPP siap melakukan pendampingan untuk Butorantas ini. Harapannya ini benar-benar ditekuni dan dikembangkan agar nilai ekonominya juga tinggi,"pungkas Walikota. (uji/ns)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News