KOTA PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Wakil Wali Kota Pasuruan, Adi Wibowo, mengikuti diskusi bersama Wakil Ketua DPRD Kabupaten Pasuruan, Andre Wahyudi, dan Ketua Pasuruan Inspiratif dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-94, Jumat (28/10/2022).
Saat itu, Adi mengatakan bahwa kehidupan saat ini tidak lepas dari perjalanan pemuda pendahulu yang telah menancapkan pondasi yang kuat kepada Bangsa Indonesia. Ia menyebut, aktivitas sekarang masih otentik dengan bagaimana pemuda-pemuda terdahulu membangun persatuan dan kesatuan bangsa.
Baca Juga: Warga Pandaan Jadi Korban KDRT WNA Australia, Penasihat Hukum Keluhkan Kinerja Polres Pasuruan
Dalam memperingati sumpah pemuda, perlu untuk memahami makna dan pesan yang tersimpan. Menurut dia, peran anak-anak muda saat ini sangat dibutuhkan seiring dengan perkembangan zaman yang semakin maju, membangun kebersamaan, dan menyatukan presepsi perlu dilakukan untuk menghadapi tantangan yang semakin kompleks.
“Adanya globalisasi saat ini membuat tantangan yang dihadapi oleh pemuda era ini tidaklah mudah. Perkembangan zaman memerlukan transformasi digital, memaksa kita untuk berakselerasi, butuh kesamaan presepsi untuk membangun kebersamaan. Anak-anak muda saat ini harus hadir di semua sektor,” paparnya.
Saat berdiskusi, Adi menyampaikan dengan keberagaman bangsa Indoensia, sinergi menjadi hal yang penting dalam menyatukan perspektif, menciptakan kolaborasi yang positif untuk bersama sama mendukung dan memajukan bangsa Indonesia.
Baca Juga: Persiapan Persekabpas Hadapi Liga Nusantara, Exco PSSI Rapat Bersama Klub Anggota Askab
“Realitanya, latar belakang politik, sosial, ekonomi maupun tingkat pendidikan di dalam masyarakat tidak sama. Sinergi ini penting untuk menyamakan prespektif. Tidak harus sama atau satu gerakan, justru kita perlu menghargai perbedaan karena itulah kekuatan kita. Prinsipnya, kita harus kolaboratif karena yang kita perlukan yaitu kolaborasi dari perbedaan ini, kita satukan untuk saling mendukung dan berkembang,” ungkapnya.
Ia mengatakan bahwa pemuda pendahulu telah banyak menginspirasi dan memberikan warisan bagi anak muda untuk mengisi keterlibatan peran di masa ini dan masa depan. Persatuan menjadi kunci dalam pembangunan bangsa kedepan. Tentunya, dengan peningkatan kualitas diri yang perlu dikembangkan dan ditingkatkan.
“Pemuda pendahulu menuliskan sejarah yang luar biasa. Hari ini kita diwarisi dengan tanggung jawab yang tidak mudah karena tantangannya berbeda. Kualitas peningkatan diri perlu untuk dilakukan," tuturnya.
Baca Juga: Uniwara Pasuruan Resmikan Unit Layanan Disabilitas
"Kuncinya anak muda harus bersatu. Anak muda harus berperan, satukan tekad, bulatkan niat bersama sama mambangun bangsa. Anak muda adalah pemimpin hari ini dan pemimpin masa depan,” imbuhnya.
Adi menyatakan, Pemkot Pasuruan terus memberi dukungan dan memfasilitasi anak-anak muda untuk terus berkembang, meningkatkan capacity building, private sector maupun civil society untuk turut memajukan bangsa.
“Untuk menyambut bonus demografi pada tahun 2030 dimana 70% penduduk akan diisi oleh anak-anak muda usia produktif. Kita lakukan peningkatan kapasitas, private sector, maupun civil society. Pemerintah akan terus memberikan fasilitas kepada anak-anak muda dengan harapan kita akan terus ikut memajukan bangsa Indonesia, khususnya Kota Pasuruan,” pungkasnya. (ard/par)
Baca Juga: Asyik Main Judi Online, Penjaga Villa di Tretes Ditangkap Polsek Prigen
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News