KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Setelah 7 hari dibuka, pendaftaran program bantuan modal bagi wirausaha dari Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar resmi ditutup. Total pendaftar yang mengajukan permohonan bantuan tersebut mencapai 5.829 orang.
Perinciannya, sebanyak 3.353 orang mendaftar dari kategori wirausaha baru (WUB) sektor perdagangan, 2.113 orang mendaftar di kategori industri kecil menengah (IKM), 197 pendaftar di katergori WUB sektor perindustrian, 101 pendaftar buruh pabrik rokok sebanyak, dan 65 orang adalah pekerja pabrik rokok.
Baca Juga: Jaga Stok dan Stabilitas Harga, Pemkot Kediri Rutin Monitoring Harga Pangan di Pasar
Wali Kota Abu Bakar mengapresiasi atensi masyarakat terhadap program tersebut. Ia berharap siapa pun yang terpilih mendapatkan bantuan modal, agar memanfaatkannya dengan baik.
"Harapannya, bantuan modal ini bisa membantu mengembangkan usaha yang dimiliki oleh warga Kota Kediri. Semoga bisa membangkitkan perekonomian di Kota Kediri," ujarnya, Selasa (1/11/2022).
Walikota berpesan agar warga yang telah mendaftarkan diri untuk bantuan modal ini untuk menunggu tahapan selanjutnya dan selalu update perkembangkan agar tidak ketinggalan informasi.
Baca Juga: Pj Zanariah Beri Arahan ke Pejabat Struktural Pemerintah Kota Kediri
Adapun tahapan setelah pendaftaran adalah verifikasi administrasi terhadap berkas yang masuk. Berkas-berkas para pendaftar yang dikirimkan secara online akan dilakukan pengecekan mulai 1-7 November 2022.
Nantinya, pendaftar yang lolos tahap ini akan diumumkan dan dilanjutkan ke tahap cek lapangan oleh tim verifikasi. Pengecekan dilakukan dengan mendatangi langsung tempat usaha para pendaftar bantuan modal, mulai 8-20 November 2022
Pengumuman 990 penerima bantuan modal akan dilakukan pada 21-26 November 2022. Sedangkan bantuan modal akan diterimakan mulai 5 Desember 2022, setelah pembukaan rekening pada 28 November - 2 Desember 2022. (uji/rev)
Baca Juga: Geger Anggur Shine Muscat, Pemkot Kediri Gerak Cepat, Keliling Lakukan Rapid Tes, Ini Hasilnya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News