Merasa Ditipu Pengembang Properti, Petani di Sidoarjo Gelar Demo Tunggal

Merasa Ditipu Pengembang Properti, Petani di Sidoarjo Gelar Demo Tunggal Seorang petani di Desa Damarsih, Kecamatan Buduran, Sidoarjo, Nurul Kirom, saat melakukan demo tunggal.

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Aksi demo tunggal dilakukan oleh Nurul Kirom, seorang petani di , Kecamatan Buduran, . Ia nekat melakukan hal tersebut lantaran tanahnya yang sudah dimanfaatkan untuk dijadikan perumahan oleh  selaku pengembang properti (developer) hingga saat ini belum dibayar.

Ahli waris Abdul Malik, warga , ini merasa dirugikan karena belum menerima hasil penjualan tanahnya sesuai perjanjian. Dari penjualan tanah seluas 3.500 meter persegi itu, Nurul Kirom hanya menerima Rp100 juta untuk uang tanda jadi.

"Berdasarkan perjanjian, akhir bulan Oktober lalu seharusnya sudah menerima pelunasan pembayaran tanah dari developer (), senilai Rp2,6 milyar namun sampai saat ini tidak ada tindak lanjut," ujarnya saat ditemui, Selasa (8/11/2022).

Dalam aksi demo tunggalnya, ia memasang banner bertuliskan larangan melakukan kegiatan apapun di atas tanahnya yang sudah diurus dan diperjualbelikan oleh . Pihaknya juga menegaskan bakal melakukan langkah hukum, jika pihak terkait tetap melakukan kegiatan di atas tanah miliknya.

"Saya sebagai pemilik tanah meminta segala kegiatan dan pekerjaan di atas tanah ini dihentikan. Hal ini tentu berdasarkan perjanjian dengan pihak developer tidak terpenuhi dan pembayaran juga lewat tenggang waktu," ungkapnya. (cat/mar)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Kecelakaan Karambol di Medaeng Sidoarjo, Truk Tabrak Tiga Mobil Hingga Terguling':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO